Dengan meningkatkan self-love kamu akan berusaha untuk tidak terlalu memikirkan pendapat negative dari orang lain tentang diri kamu. Selain itu, kamu juga akan menolak pikiran-pikiran yang terlalu over dengan sendirinya.
- Trauma
Kamu mungkin pernah mengalami sesuatu yang membuatmu ketakutan hingga membekas lama dan menjadi sebuah trauma.
Trauma yang belum bisa kamu sembuhkan itu dapat menyebabkan kamu menilai sesuatu berdasarkan apa yang kamu alami sebelumnya.
Kamu cenderung ingin melindungi diri sendiri agar traumamu tidak terulang kembali sehingga kamu overthinking dan overreacting karena takut sesuatu tersebut akan sama seperti traumamu yang dahulu.
Padahal tak jarang sesuatu tersebut, entah peristiwanya, waktunya bahkan tempatnyapun bisa sangat berbeda dengan traumamu yang dahulu.
- Anxiety dan Depression
Anxiety dan depression yang dimaksud disini ialah, overthinking biasanya disebabkan karena kamu ’khawatir akan masa depan’ dan bahkan ‘menyesal akan masa lalu’.
Padahal, keduanya hanyalah ilusi, hanya masa sekarang yang nyata adanya. Bisa jadi masa depan itu tidak pernah ada, dan masa lalu tak dapat diubah atau diulang kembali.
Salah satu cara yang agar tidak terlalu memikirkan kedua hal tersebut ialah, membuat prinsip bahwa lupakan masa lalu, hidup dimasa kini dan raih masa depan. Biarlah hal tersebut mengalir dengan sendirinya.
- Berandai-andai
Hampir mirip dengan pembahasan sebelumnya, berandai-andai akan masa lalu dan masa depan membuat kita overtinking.
2 Komentar
Teh Anan tulisannya luar biasa, sangat menginspirasi dan saling mengingatkan kita bahwa overthinking bisa datang d semua kalangan dan usia. Terimakasih atas inspirasinya di tunggu inspirasi² lainnya.
Tulisan pertama keren sayang dan sangat menginspirasi 👍👍
Jgn cukup sampai disini .. Belajar dan terus belajar… 😍😍🤗🤗