-
Apa yang kamu rasain hari ini?
-
Apa yang bikin kamu cemas?
-
Apa yang bikin kamu bahagia?
Dengan journaling, kamu jadi lebih kenal sama diri sendiri. Dan semakin kamu kenal diri, semakin gampang buat tahu cara menenangkan diri saat lagi stres.
Curhat ke kertas itu powerful, lho. Nggak ada yang nge-judge, nggak ada yang nyuruh cepet move on.
Cara 2: Mindfulness – Latih Pikiran Biar Nggak Selalu Melompat ke “Worst Scenario”
Mindfulness itu semacam latihan buat “nginjek rem” saat pikiran kamu mulai lari ke mana-mana.
Coba deh:
-
Tarik napas dalam-dalam, tahan, lalu hembuskan perlahan
-
Fokus ke napas kamu, atau suara di sekitar
-
Lakuin ini selama 1-2 menit setiap hari
Lama-lama kamu jadi lebih jago “menangkap” pikiran negatif sebelum mereka jadi badai besar di kepala.
Dan tau nggak? Pikiran yang tenang bisa bantu kamu berpikir lebih jernih pas lagi panik atau down.
Cara 3: Bangun Support System Sehat – Pilih Teman yang Jadi Vitamin, Bukan Racun
Teman itu bisa jadi sumber kekuatan, tapi juga bisa jadi sumber stres. Makanya penting banget buat punya support system yang:
-
Dengerin tanpa nge-judge
-
Bisa kamu ajak ngobrol jujur, tanpa harus selalu ceria
-
Mau tumbuh bareng kamu, bukan saingan terus-terusan
Kalau belum punya, bisa mulai dari ikut komunitas, organisasi, atau sekadar ngobrol lebih terbuka sama keluarga.
Ingat, punya tempat pulang secara emosional itu penting banget buat daya tahan mentalmu.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan