Tetangga Mendengar Tangisan Jaylin Sebelum Tewas di Hari ke-9 Karena Kelaparan

Prolite – Aksi biadap ibu yang tega meninggalkan Jaylin selama 10 hari sendirian dalam rumah ternyata di ketahu salah satu tetangga rumah tersangka di Amerika Serikat.

Tetangga tersangka sempat mendengar tangisan korban, bahkan kejadian seperti ini bukan lah kali pertama terjadi.

Pasalnya sang ibu sering meninggalkan Jaylin sendirian di rumah, hingga suatu hari tersangka mendapatkan peringatan.

Pejabat Layanan Anak dan Keluarga juga mengatakan jika hal yang sama pernah terjadi pada Candelario dan Jaylin sebelumnya.

Ketika itu, tidak ada hal fatal terjadi pada bayi tersebut sehingga Candelario hanya mendapat peringatan.

Namun tak di sangka kali ini ia mengulangi perbuatannya lagi hingga menyebabkan bayi 16 bulan tyersebut menjemput kematian dengan cara yang tragis.

Bayi 16 bulan tersebut merenggut nyawanya di hari ke-9 setelah di tinggal olah sang ibu berlibur bersama teman lelakinya.

Bukan hanya itu tetangga korban mengaku sering ketitipan bayi tersebut ketika Candelario harus bepergian.

Namun entah mengapa kali ini ia memilih untuk meninggalkan bayi tersebut sendirian di dalam rumah selama 10 hari.

Duka yang mendalam di rsakan tetangga yang sering di titipkan bayi 16 bulan tersebut, ia juga mengenang momen-momen ketika bermain bersama sang bayi.

“Jaylin benar-benar tidak pantas menerima apa yang terjadi padanya.

Saya sangat merindukannya,” ungkapnya.

Tetangga yang lainnya lagi mengungkap jika ia adalah bayi yang cerdas dan ceria.

“Jaylin adalah bayi yang bahagia, selalu tersenyum.

Dia selalu ingin tahu banyak hal.

Karena aksi keji dari sang ibu kandung bayi tersebut sontak membuat prihatin publik atas perbuatan keji sang ibu.