Tahun Baru Imlek Identik dengan Makanan , Berikut 8 Makanan yang Membawa Keberuntungan

Tahun Baru Imlek Identik dengan Makanan , Berikut 8 Makanan yang Membawa Keberuntungan
Prolite – Hari penting bagi masyarakat Tionghoa atau yang kita sebut Tahun Baru Imlek merupakan momen yang di tunggu-tunggu setiap tahunnya.
Memperingati Tahun Baru Imlek kurang lengkap kalo kita tidak membahas kuliner khas Imlek dan makna di balik makanan tersebut.
Ada banyak makanan di setiap rumah masyarakat Tionghoa untuk meyambut Imlek tahun 2025 ini.
Setiap perayaan penting setiap orang memiliki beberapa ciri khas makanan serta makna di balik makanan itu sendiri.
Salah satunya pada momen Imlek 2025 bukan hanya memiliki rasa yang lezat namun setiap makanan khas Imlek turut menyimpan makna dan filosofi yang mendalam bagi masyarakat Tionghoa.
Menariknya lagi, setiap makanan dipercaya membawa keberuntungan bagi yang menyantapnya.
Lantas, apa saja pilihannya? Berikut 8 makanan khas pada Tahun Baru Imlek yang dipercaya membawa keberuntungan:
- Kue Keranjang
Kue keranjang tidak pernah absen setiap perayaan Imlek. Memiliki rasa manis dan tekstur yang kenyal, kue keranjang dipercaya membawa keberuntungan, kesehatan, kekayaan, hingga kebahagiaan yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Penataan kue keranjang yang saling bertumpuk juga punya makna mendalam, yakni melambangkan keberuntungan pada gaji dan posisi yang lebih tinggi.
- Kue Mangkok
Terbuat dari tepung beras, kue mangkok atau fa gao adalah makanan khas Imlek berbentuk bunga yang sedang mekar. Konon, bentuk kelopak bunga tersebut melambangkan rezeki yang sedang berkembang. Banyak orang menyebutnya “kue kemakmuran” karena kue mangkok dipercaya memberikan keberuntungan. Bahkan, semakin banyak kelopak di atasnya, maka semakin banyak pula keberuntungan yang akan didapatkan.
- Kue Ku
Ciri khas kue ku adalah bentuknya yang menyerupai tempurung dan berwarna merah cerah yang cantik. Kue tradisional yang terbuat dari tepung ketan berisi kacang hijau ini melambangkan kemakmuran. Tidak jarang kue ku dicetak dengan cetakan yang memiliki huruf, gambar, atau lambang keberuntungan di Tahun Baru Imlek.
- Kue Bulan
Selanjutnya adalah kue bulan atau dikenal dengan moon cake. Berbeda dengan kue-kue sebelumnya, kue bulan adalah makanan manis khas Imlek yang menyerupai pia dan berisi pasta kacang merah. Bentuknya yang bulat menyerupai bulan melambangkan keutuhan. Sehingga jika kita mengonsumsi kue bulan, dipercaya dapat mendatangkan rezeki, kemakmuran, dan kesehatan utuh selama setahun ke depan.
- Manisan Segi Delapan
Manisan kotak segi delapan atau dikenal dengan tray of togetherness adalah kumpulan manisan yang dikemas dalam wadah berbentuk segi delapan. Setiap manisan memiliki maknanya masing-masing. Seperti manisan melon melambangkan kesehatan, semangka merah melambangkan kebahagian, dan jeruk kumquat melambangkan keberuntungan dan kemakmuran.
Sedangkan manisan kelapa kering melambangkan kebersamaan atau kekeluargaan, manisan berbentuk seperti biji teratai melambangkan kesuburan, manisan kelengkeng melambangkan banyak anak, dan terakhir kacang tanah melambangkan doa agar panjang umur.
- Dumpling
Dikenal juga dengan sebutan jiaozi merupakan olahan pangsit berbentuk uang Tiongkok kuno yang melambangkan kemakmuran. Menurut kepercayaan, banyaknya dumpling yang dikonsumsi pada malam Imlek memprediksi jumlah uang yang akan didapatkan saat memasuki tahun baru. Dumpling berisi daging sapi dan sayur yang menyegarkan. Agar semakin nikmat, dumpling biasanya dicocol dengan saus kecap asin dan jahe sebelum disantap.
- Lumpia
Berwarna cokelat keemasan menyerupai emas batangan, lumpia termasuk makanan khas Imlek yang dipercaya membawa keberuntungan dan kekayaan. Mirip dengan lumpia pada umumnya, spring roll khas Imlek ini diisi dengan potongan daging dan berbagai sayuran. Jangan lupa dicocol dengan campuran saus tiram, arak beras, kecap asin, dan minyak wijen. Dijamin semakin nikmat.
- Mi Panjang Umur
Selain disajikan saat perayaan ulang tahun, mi panjang umur kerap menjadi makanan wajib pada perayaan Tahun Baru Imlek. Sesuai dengan namanya, mi goreng ini melambangkan umur panjang dan keberuntungan.
Namun, Sobat Parekraf harus berhati-hati saat mengolah dan menyantapnya. Sebab, bentuk mi yang pendek atau terpotong, meskipun tanpa sengaja, melambangkan nasib buruk dan memperpendek umur.
Itulah beragam makanan khas pada Tahun Baru Imlek yang dipercaya membawa keberuntungan bagi siapa saja yang menyantapnya. Sudah pernah mencoba makanan yang mana, Sobat Parekraf?