Agar Bisa Berjualan Di Lawson, 25 UMKM Dikurasi

UMKM Dikurasi Lawson

25 UMKM Dikurasi Agar Bisa Berjualan Di Lawson

BANDUNG, Prolite – 25 Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) Kota Bandung dikurasi agar bisa berjualan di toko serba ada (convenience store) Lawson.

Kepala Disdagin Kota Bandung Elly Wasliah menyampaikan bahwa di sini pemerintah hadi sebagai penghubung antara UMKM dan Lawson.

“Kita kan ada fasilitasi kemitraan, mal-mal dengan pelaku UMKM melalui pasar kreatif. Untuk toko ritel dan toko swalayan dengan cara masuknya produk mereka khususnya kuliner,” ujar Elly, di kantornya, Rabu (26/7/2023).

Kata Elly, Pemerintah Kota Bandung bersama Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Jawa Barat dan anggotanya telah menandatangi kesepakatan dukungan terhadap UMKM. Dimana mereka harus mempromosikan produk-produk lokal Kota Bandung. Hal itu beriringan dengan mudahnya para pengusaja ritel tersebut berusaha di Kota Bandung.

“Lawson sudah tandatangan kesepakatan bersama yang terbaru. Toko ritel dan swalayan lain sudah beberapa waktu lalu. Hanya memang karena swalayan dan ritel jadi produk terbatas makanan minunan kemasan saja belum ke fashion atau craft,” jelasnya lagi.

Untuk ke 25 produk UMKM itu sendiri kata Elly, sudah hasil kurasi Disdagin namun keputusan final ada dipihak Lawson.

UMKM Dikurasi Lawson 2
Berapa produk UMKM yang dikurasi oleh Lawson.

“Mereka ini sudah ada sertifikat halal, uji mutu, kadaluarsa, PIRT, dan NIB. Tinggal menunggu kurasi Lawson nya saja. Pernah 12 toko, swalayan dan mini market kita undang untuk mengkurasi 70 produk UMKM. Sekali lagi, initinya kami menghadirkan toko, swalayan itu agar memberikan fasilitas. Mereka harus membawa produk UMKM tentunya sesuai kurasi mereka,” ucapnya lagi.

Makanan dan minunan yang bisa masuk itu lanjutnya, disayaratkan memiliki kemasan bagus dan menarik, rasa, standarisasi, halal, PIRT, uji mutu, kadaluarsa, hingga NIB.

“Kami mengharuskan para pengusaha ini mengajak UMKM. Dan yang masuk terserah kebutuhannya berapa, mereka yang menentukan. Saya pun saat ini sedang mengumpulkan data UMKM yang masuk ritel itu sudah berapa dan brand lokal apa saja dan masuk kemana saja,” tutupnya.

Ditempat yang sama Corporate Communication Manager, Firly Firlandi menyampaikan bahwa Lowson lebih dominan ke makanan siap saji, sehingga yang dikurasi adalah UMKM khusus kuliner.

“Ini komitmen kemitraan dan pengembangan UMKM. Kami sendiri butuh item produk lokal untuk menunjang preformance sales, produk UMKM bisa maju namun harus menyesuaikan dengan segmen pasar kami, misal kita anak muda, jadi kuliner disajikan harus digemari mereka,” jelas Firly.

Dari 25 UMKM itu kata Firly akan terkurasi sebanyak 14 UMKM. Dalam 2 – 3 hari ini makanan mereka akan dikurasi apakah lolos kuality control atau tidak.

“Produk lokal ini sebenarnya untuk dari Bandung Raya sudah masuk, hanya ini yang dari Kota Bandung. Syaratnya sesuai segmen, diminati masyarakat, rasa enak, harga, kemasan dan dokumen tersedia semua,” bebernya.

Jika penjualan bagus, lanjut dia produk bisa dibawa outlet Lawson di luar Kota Bandung dan dalam jangka waktu 2 minggu merekanyanh dikurasi sudah mendapat informasi dinyatakan lolos atau tidak.




Ratusan Warga Garut di Tagih Utang Fiktif, Berikut Fakta Menarik Tentang PNM !  

Ilustrasi warga Garut terjerat utang fiktif PNM.

Ratusan Warga Garut di Tagih Utang Fiktif, Berikut Fakta Menarik Tentang PNM !

Prolite – PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM yang memiliki cabang di berbagai wilayah salah satuny Garut. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bertujuan memberdayakan usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi (UMKM).

Peminjaman modal yang diberikan untuk pala pelaku UMKM, dengan syarat yang mudah dan tidak berbelit-belit membuat orang banyak untuk mengajukan pinjaman ke PNM.

Hanya dengan mengajukan KK dan KTP kita juga mengisi formulis waktu untuk mengajukan pun dibilang tidak lama kita hanya menunggu kisaran satu minggu saja.

Dengan waktu yang singkat dan syarat yang mudah banyak orang mengajukan pinjaman melalui PNM.

Kini Sekretaris Perusahaan PNM angkat bicara perihal kasus yang dialami ratusan warga di Kabupaten Garut itu.

Permasalahan ratusan warga Desa Sukabakti, Garut yang tiba-tiba di tagih utang oleh petugas PNM padahal tidak pernah merasa memeiliki hutang.

Kini pihaknya sedang mendalami kasus tersebut, bahkan pihak PNM berkoordinasi dengan pihak Desa Sukabakti untuk mendata mana saja warganya yang tercatat sebagai debitur namun tidak pernah meminjam uang.

Ratusan Ibu-ibu di Desa Sukabakti, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat melakukan klarifikasi data di kantor desa. Mereka jadi korban pinjaman fiktif yang disebut dari PNM (Tribun Jabar).
Ratusan Ibu-ibu di Desa Sukabakti, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat melakukan klarifikasi data di kantor desa. Mereka jadi korban pinjaman fiktif yang disebut dari PNM (Tribun Jabar).

“Saat ini kami melakukan interview, kemudian termasuk di dalamnya ada pengolahan data. Supaya angka yang muncul, katakanlah di masyarakat atau di media itu bisa benar-benar tepat penyelesaiannya,” ungkap Dodot Putria Ary, dikutip dari detikJabar, Kamis (20/7).

Ia juga menambahkan bahwa manajemen PNM tidak hanya fokus untuk memastikan data masyarakat yang menjadi korban saja, namun managemen juga akan melakukan penyelidikan kemungkinan terlibatnya oknum di dalam perusahaan sendiri.

Jika ada oknum yang terlibat dalam masalah yang sedang terjadi sekarang maka maka akan kmi tindak sesuai aturan yang berlaku.

Kejanggalan atas kasus yang terjadi pada Ima untuk data KTP dan KK memang benar itu miliknya namun ada perbedaan foto wajah saat pengajuan pinjaman.

Foto yang terdapat pada data PNM itu bukan dirinya bahkan ia tidak mengenal itu siapa.

Kemungkinan ada potensi oknum yang bermain karena efek dari pandemic dua tahun lalu, PNM mempercayakan proses peminjaman kepada ketu kelompok.

Ketua kelompok lah yang membantu proses administrasi karena selama pndemi petugas tidak bisa turun ke desa.

“Ada beberapa hal yang coba kita dalami lebih lanjut. Dua tahun lebih efek pandemi, kami coba memberikan kepercayaan kepada ketua kelompok, sehingga kita akan lebih jauh lagi melihat apakah ada peran-peran yang timbul baik dari pihak internal maupun eksternal,” katanya.

“Memang mekanisme di kami grup landing, memberdayakan ketua kelompok untuk membantu anggotanya kelompoknya. Ini jadi pembelajaran bagi kami untuk pembenahan,” tambahnya. Dodot mengatakan, selain uang, kerugian yang pasti adalah reputasi perusahaan.

 




30 Pelaku UMKM Kota Bekasi Ikuti Workshop Kewirausahaan

Workshop UMKM

Workshop Kewirausahaan UKM Kota Bekasi Diikuti 30 Pelaku UMKM

KOTA BEKASI, Prolite – Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah Kota Bekasi menggelar kegiatan workshop kewirausahaan bagi pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di Kota Bekasi, Rabu, 12 Juli 2023 di Aula Diskop UKM Kota Bekasi, Kantor Wali Kota Bekasi.

Kasie Pemasaran dan UKM Diskop UKM Kota Bekasi, Sofyan Hadi menjelaskan work shop kali ini merupakan kolaborasi antara Kementerian Koperasi dan UKM dengan Lazada. Peserta workshop sebanyak 30 pelaku UKMK dari usaha makanan dan minuman, aksesoris dan fashion yang kontinu berusaha di Kota Bekasi.

“Kegiatan ini memberikan penyuluhan dan mengedukasi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah agar lebih memperhatikan penjualan secara online, karena mengikuti perkembangan era ekonomi digital sekarang ini,” ucap Sofyan Hadi.

Workshop UMKM

Lebih lanjut, dijelaskan Sofyan Hadi, pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah yang mengikuti work shop dari narasumber juga dapat memberikan pengalamannya kepada pelaku usaha lainnya. Karena diketahui tidak semua pelaku usaha mendapatkan kesempatan mengikuti workshop. Terlebih data lapangan menunjukan sebanyak 163 ribu pelaku UMKM di Kota Bekasi dan 8000 diantaranya yang telah mendapatkan pembinaan Diskop UKM.

“Rekan-rekan pelaku usaha bisa menularkan ilmu yang diberikan pada pelaku UMKM lainnya. Tentang meningkatkan daya saing dan peningkatan kualitas produk melalui penjualan online sehingga dapat berkompetisi dengan baik,” ucap Sofyan Hadi.




PKJB 2023 Ajang Promosi Tampilkan Produk Unggulan Perajin Lokal

PKJB

PKJB 2023 Ajang Promosi Tampilkan Produk Unggulan Perajin Lokal

BANDUNG, Prolite – PKJB 2023. Pemerintah dengan Dekranasda serta stakeholders terkait lainnya kembali mengikutsertakan dan menampilkan hasil produk unggulan pengrajin Kota Bekasi di Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) Tahun 2023.

Sebagai salah satu wujud peran pemerintah daerah bersama Dekranasda Kota Bekasi dalam pengembangan UMKM melalui perluasan akses pasar produk unggulan Kota Bekasi, serta dalam rangka mendorong daya saing UMKM kreatif guna mengakselerasi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.

pkjb

Dengan mengenakan pangsi dan kebaya khas Kota Bekasi serta diiringi mobil hias yang didalamnya terdapat hasil kerajinan tangan kreatif UMKM lokal, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto bersama Ketua Dekranasda Wiwiek Hargono Tri Adhianto, OPD terkait dan para pengrajin berkesempatan hadir di event bergengsi itu.

Plt Wali Kota Tri Adhianto mengatakan Pekan Kerajinan Jawa Barat menjadi ajang promosi untuk menampilkan karya-karya terbaik pengrajin lokal kota patriot.

“Menjadi kesempatan untuk promosi produk unggulan kita. Selain itu ada realisasi transaksi dari kegiatan di PKJB 2023 dan hal ini tentunya meningkatkan penjualan di pelaku usaha dan selanjutnya bisa meningkatkan produksi mereka,” kata Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto.

pkjb

Tambah Tri mengatakan, PKJB 2023 merupakan momentum bagi para pengrajin untuk menumbuhkan gairah ekonomi kreatif kerakyatan.

“Menjadi penyemangat bagi pengrajin kita, karena momentun untuk menumbuhkan gairah ekonomi kreatif kerakyatan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Dekranasda Kota Bekasi Wiwiek Hargono Tri Adhianto mengatakan Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) sebagai kebangkitan usaha para pelaku kriya.

“PKJB ini menjadi kebangkitan usaha bagi para pelaku kriya. Tentunya bersama pemerintah daerah, berupaya agar produk-produk unggulan kita dapat memiliki pasar yang luas, sehingga dapat mensejahterakan para pelaku kriya ini,” kata Wiwiek Hargono.

Wiwiek pun mengajak masyarakat untuk bangga terhadap produk dalam negeri, sebagai wujud cinta tanah air.

Menurutnya, banyak yang bisa dilakukanoleh masyarakat sebagai wujud cinta terhadap bangsa dan Negara, salah satunya dengan mencitai produk dalam negeri. Dengan melakukan itu dapat membantu daerah untuk meningkatkan perekonomian lokal dan mensejahterakan masyarakat.

pkjb

“Banyak hal yang dapat dilakukan. Misalnya dengan bangga menggunakan dan cinta produk dalam negeri. Dengan kita menggunakan produk lokal yang ada di sekitar kita, itu sudah sangat membantu sekali bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Kota Patriot ” ujarnya.

Diketahui, Kota Bekasi menjadi Juara Favorit Lomba Helaran dan Ketua Dekranasda Kota Bekasi, Wiwiek Hargono Tri Adhianto masuk dalam 10 besar Pembina Teladan Dekranasda di Jawa Barat.




2 Fitur Baru DIresmikan WhatsApp Bussines

WhatsApp Business

Fitur Baru WhatsApp Business untuk Memudahkan Para UMKM

Prolite – Whatsapp mengadakan acara MSME Summit 2023 “Naik Kelas Bersama WhatsApp” yang di selenggarakan di Jakarta pada hari Selasa 27 Juli 2023 dengan dihadiri oleh lebih dari 250 UMKM di Indonesia.

Acara yang di selenggarakan ini untuk meresmikan fitur baru WhatsApp Business. Fitur-fitur baru yang diluncurkan bertepatan hari UMKM sedunia.

Direktur Meta Indonesia, Pieter Lydian menjelaskan ada 200 juta pengguna aplikasi ini secara global. Jumlah pengguna ini naik pesat dari sebelumnya 50 juta pengguna di tahun 2020.

Kenaikan pengguna ini mencapai 4 kali lipat dari tahun 2020. Aplikasi ini sudah ada sejak lima tahun lalu atau tepatnya tahun 2018.

Tujuan dibuatnya fitur ini memang untuk membantu mendorong pemasaran UKM atau bisnis kecil untuk memasarkan prodak yang di hasilkannya.

Menurut survei yang dilakukan Ipsos tentang bisnis kecil dan penggunaan alat digital di Indonesia, dua dari tiga UMKM di Indonesia mengatakan bahwa aplikasi ini membantu bisnis mereka meningkatkan akses terhadap pelanggan baru dan menambah kepuasan pelanggan.

Fitur baru ini yaitu pembuatan iklan tanpa akaun Facebook dan pesan Personalisasi berbayar.

Bagi para pebisnis kecil kini dapat membuat, membeli dan menerbitkan iklan end-to-end di Facebook dan Instagram langsung dari aplikasi WhatsApp Bussines.

Karena fitur ini maka akan mempermudah bisnis mengirim pesan yang dipersonalisasi kepada pelanggan seperti pengingat janji temu, ucapan selamat ulang tahun, hingga pembaruan diskon liburan.




Pengurusan NIB Lebih Mudah Melalui ‘Sekedap’

BANDUNG, Prolite – Pemerintah Kota bandung memberikan kemudaha kepada seluruh masyarakat yang ingin mengurus NIB secara mudah melalui Sekedap. Bukan hanya pengurusan NIB tetapi Sekedap juga bisa untuk mengurus sertivikasi halal.

Pemerintah Kota bandung bekerja sama dengan Kementerian Agama serta Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung.

Hadirnya Sakedap mendapatkan apresiasi luar biasa dari masyarakat terutama para pelaku UMKM. Salah satunya diungkapkan Yuli, warga Kecamatan Cidadap.

Ia mengatakan, pelayanan melalui Sakedap sangat memudahkannya dalam mengurus berbagai perizinan mulai dari NIB, sertifikasi halal, uji mutu hingga fasilitasi kemasan.

“Mudah, hanya 10 menit semua beres. Petugas yang melayani ramah dan simpel. Saya ingin diakui punya usaha. Apalagi ada label halal gratis,” ujarnya saat hadir dalam Gebyar NIB 2023 Tingkat Kota Bandung yang digelar DPMPTSP di Kantor Kecamatan Gedebage Rabu (10/5).

Yuli yang sehari-hari berjualan kue basah merasa dipermudah dengan layanan yang diberikan oleh Pemkot Bandung.

“Sebagai UMKM ingin terus berkembang. Kita sebagai UMKM dipermudah segala perizinannya, kalau datang kesini kita tahu prosesnya sekali datang semua dapat,” katanya.

Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Eric Mohamad Atthauriq berharap, dengan target dicapainya NIB pada tahun 2023, dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memberikan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan perizinan berusaha di Kota Bandung.

“Ini daya dorong peningkatan terhadap ekonomi di Kota Bandung. Memberikan kemudahan sekaligus fasilitas dan pendampingan bagi para pelaku usaha di kota Bandung,” katanya.

Eric mengungkapkan, tidak hanya fasilitasi NIB saja yang diberikan tetapi juga sertifikasi halal, uji mutu dan lainnya.

“Alhamdulillah warga sangat antusias tidak hanya dari Gedebage tapi juga dari seluruh kecamatan di kota Bandung, karena beberapa fasilitas bisa dilayani. Ini momentum kita untuk pemulihan ekonomi,” ungkapnya. (*/ino)

 




Safari Ramadhan BUMN, Gerakkan Ekonomi Masyarakat

safari ramadhan

KOTA BEKASI, Prolite – Safari Ramadhan BUMN (Badan Usaha Milik Negara)  tahun 2023 yang di gelar di Gedung Serbaguna Graha Cibening Kelurahan Jatibening Kecamatan Pondokgede berjalan secara meriah dengan antusias warga.

Hadir dalam membuka kegiatan yakni Asisten Daerah Administrasi Umum dan Perekonomian Setda Kota Bekasi, Dwie Andyarini dengan perwakilan dari Kementerian BUMN Republik Indonesia yang juga bekerja sama dengan PT. Antam TBK.

Kegiatan ini bertepatan dengan ulang tahun BUMN yang jatuh pada tanggal 13 April 2023, sesuai dengan arahan Menteri BUMN, Erick Thohir untuk diperingati bersama seluruh masyarakat Indonesia dari bulan lalu sudah keliling seluruh Indonesia untuk mengadakan berbagai kegiatan mulai dari jalan sehat kemudian safari Ramadhan.

Baca Juga : Bazaar Ramadhan, Upaya Kembangkan UMKM

“Alhamdulillah pada tanggal 13 ini kita juga serentak melakukan kegiatan Safari Ramadhan di beberapa kota di Jabotabek kemudian di Provinsi Kalimantan Timur dan Provinsi Kalimantan Selatan, yang juga hari ini diselenggarakan,” ujar Head of Institusional Relation and CSR, Agustinus Toko.

Kegiatan merupakan salah satu upaya mendekatkan BUMN kepada masyarakat terutama para pelaku usaha mikro kecil yang terletak di sekitar wilayah.

Tidak lain untuk menggerakkan ekonomi masyarakat, karena memang BUMN selalu berusaha untuk hadir di tengah-tengah masyarakat untuk bisa menjadi salah satu tulang punggung perekonomian di Indonesia, menjadi penggerak kegiatan perekonomian di seluruh Indonesia.

Safari Ramadhan BUMN ini melakukan operasi 1000 paket sembako. Di mana 1000 paket sembako ini dengan nilai ribuan dijual dengan harga . Kemudian dikembalikan lagi ke dalam bentuk kupon yang bisa ditukarkan dengan produk-produk UKM sehingga sebenarnya sembakonya sendiri itu gratis.

Baca Juga : Selama Ramadahan PMKS Ditertibkan

Dalam hal ini, Pemerintah Kota Bekasi menyambut baik kegiatan rutin dari Kementerian BUMN Republik Indonesia yang diutarakan oleh Asisten Daerah Administrasi umum dan Perekonomian yang mewakili Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Bekasi yang sedang melaksanakan ibadah umroh dan Plh. Wali Kota Bekasi atau PJ. Sekda yang sedang mengikuti kegiatan lain.

Ia menyampaikan berterima kasih untuk Kota Bekasi yang ditunjuk sebagai pelaksanaan acara ini karena hal ini dapat membantu masyarakat Kota Bekasi dalam hal menghadapai hari besar keagamaan menyambut Idul Fitri.

“Ke depan, melalui Bagian Perekonomian Setda Kota Bekasi akan terus berkolaborasi dengan BUMN agar kegiatan yang sejenis ini diharapkan dapat terus ditingkatkan baik jumlah maupun area cakupan.” Ujar Dwie.

Usai dibuka, para warga yang mewakili telah diberikan berupa bantuan untuk menjelang hari raya dari pihak BUMN, PT. Antam TBK dan Pemerintah Kota Bekasi dan telah dibukanya kupon pembelian 1000 paket sembako dengan harga murah.(rls/red)




Bazaar Ramadhan, Upaya Kembangkan UMKM

Pebukaan Bazaar Ramadhan-bekasi

KOTA BEKASI, Prolite – Bulan Suci Ramadhan yang sudah memasuki hari ke 21, berbagai event dalam bulan Ramadhan ini diisi dengan kemeriahan dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri, termasuk bazaar Ramadhan.

Dinas Koperasi dan UKM Kota Bekasi menggelar bazaar UMKM Ramadhan di wilayah Kelurahan Perwira, Kecamatan Bekasi Utara.

Hadir membuka acara Asisten Administrasi Dan Perekonomian, Dwie Andaryanie mewakili Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Bekasi yang sedang melaksanakan ibadah umroh, juga didampingi Camat Bekasi Utara, Sumpomo Brama dan jajaran Lurah se Kecamatan Bekasi Utara.

Dalam sambutannya, Asda 3 membacakan sambutan dari Plt. Wali Kota Bekasi yang berpesan bahwa UMKM di Kota Bekasi sedang dilakukan promosi secara besar-besaran, salah satunya ialah program dari Dinas Koperasi dan UMKM yang menggelar bazaar Ramadhan di setiap Kecamatan sesuai jadwal yang ditentukan.

Baca Juga : Selama Ramadahan PMKS Ditertibkan

“Ini adalah cara memajukan UMKM di setiap pelaku usaha di wilayah, agar barang dagangannya bisa dikenal oleh warga, semoga dengan adanya event ini para pelaku usaha bisa terus mengembangkan hingga di level manapun.” Ujar Dwie yang membacakan sambutan Plt. Wali Kota.

Selain itu, pada bulan suci Ramadhan ini merupakan bulan yang baik dalam beribadah, selain kita dipertemukan untuk silaturahmi antar warga juga mendapatkan nilai positif yang membuka tiap stand di Bazaar Ramadhan ini hingga para pembeli bisa memesan dan membelinya.

“Semoga gelaran bazaar ini bisa mendapatkan manfaat yang baik bagi sesama, tetap semangat dalam ibadah shaum saat ini, dan semoga laris untuk para pelaku usaha.” Kata Asda 3.

Baca Juga : Jelang Arus Mudik, Tri Adhianto Pantau Perbatasan

Camat Bekasi Utara, Sumpomo Brama mengatakan bahwa event ini digelar melibatkan para pelaku usaha yang berada di wilayah Bekasi Utara yang sebelumnya informasikan bahwa akan ada bazaar Ramadhan di Kecamatan.

Pelaku usaha antusias ikut serta dalam acara ini, banyak yang mendaftar dan kami koordinasikan kepada Dinas Koperasi dan UKM Kota Bekasi untuk masuk dalam bazaar tersebut.

“Harapan kami, selain silaturahmi yakni untuk memajukan dan mengenalkan UMKM yang ada di Bekasi Utara, semoga bisa menjadi pesaing di tingkat manapun dan bisa membawa Kota Bekasi ke tingkatan Provinsi, Nasional bahkan Internasional.” Ujar Camat.

Pada Bazaar ini, selain makanan khas Ramadhan untuk buka puasa, juga terdapat makanan khas tradisional dari Bekasi antara lain Dodol Betawi yang langsung di masak di stand tersebut, juga di jual belikan minyak murah untuk para keluarga, tersedia di satu stand serta berbagai aksesoris dan kerajinan dari pengrajin langsung.(rls/red)




Fokus Berkhidmat Sembuhkan Umat, FUN Terapis_Herbalis Raih Penghargaan

FUN Terapis_Herbalis

BANDUNG, Prolite – Forum UMKM Nuswantara (FUN) Terapis_Herbalis, yang diketuai oleh Deni Jatnika, dan dibina oleh Zeni Sontani, menerima Penghargaan Sebagai Da’i Islam Nusantara Wilayah Jawa Barat, di Bidang Kesehatan Ummat.

Penghargaan ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Lajnah Dakwah Islam Nusantara (LADISNU), K.H. Agus Salim, dan disaksikan oleh Ketua Dewan Pembina LADISNU, K.H. Said Aqil Sirodj.

Saat ditemui wartawan pada momen Bakti Sosial Terapi Kesehatan Gratis Festival Sarung Majalaya 2nd (FSM), Rabu (15/03/23), Deni menyampaikan bahwa pihaknya merasa bersyukur, meskipun sebelumnya sama sekali tidak menyangka akan mendapatkan penghargaan.

“FUN Terpapis_Herbalis, selama lebih dari setahun sampai dengan hari ini, telah rutin menyelenggarakan Baksos Pengobatan Gratis setiap hari rabu, dan ditambah dengan baksos-baksos insidental di event-event FUN lainnya. Alhamdulillah s.d hari ini, telah ribuan pasien sembuh melalui kegiatan baksos ini. Kami melaksanakan giat rutin tersebut, murni karena panggilan amanah atas keahlian yang Allah berikan pada kami ini, Alhamdulillah ternyata kegiatan kami diperhatikan oleh LADISNU, dan di momen Harlah 100 Tahun NU LADISNU Senin (13/3/23) lalu, kami diberikan penghargaan ini,” tutur Deni.

Baca Juga : Tips Menjaga Kesehatan di Musim Hujan

Deni menegaskan, bahwa pihaknya akan terus berkontribusi untuk kesehatan Ummat, dengan menggalakkan program-program yang secara gradual akan meningkatkan ketahanan dan kesehatan Ummat.

“Kami juga sedang menjalankan program pelatihan terapis kesehatan di 1000 pesantren di Jawa Barat. Kami membagikan ilmu dan alat terapi kesehatan gratis. Program ini diharapkan dapat memantik peningkatan kesehatan masyarakat, ditambah juga dapat mengurangi pengangguran.” Tutur Deni.

Baca Juga :Metode Sleep Training pada Bayi

Saat ditanya tentang bagaimana program ini dapat mengurangi jumlah pengangguran, Deni menjelaskan, bahwa para santri dan siswa/siswi serta mahasiswa dan pemuda yang dilatih, tadinya tidak memiliki kemampuan untuk memiliki penghasilan, tapi setelah dilatih selama tiga jam, minimal mereka dapat mematok tarif 100 s.d 200 ribu sekali terapi, jika mereka mau.

“Selain program di atas, FUN Terapis_Herbalis juga mendukung event Festival Sarung Majalaya. Pagi tadi, para terapis kami kerahkan untuk mengikuti Fashion Show Lenggang Majalaya. Kami mendukung kegiatan FSM sebagai bentuk syukur kami karena banyak pihak kini mau melirik dan mendukung program kami,” tutupnya.(**/red)




Gumasep, Naikkan Omzet 120 Pelaku UMKM

Gumasep Gebyar UMKM.

BANDUNG, Prolite – Sebanyak 120 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mengikuti Gumasep Gebyar UMKM yang digelar Kecamatan Antapani di Lapangan Gasmin, 11-12 Maret 2023.

Pada acara ini, Kecamatan Antapani juga menggelar pentas seni dan pelayanan publik.

Sebanyak 120 pelaku UMKM yang mengikuti bazar ini di antaranya memproduksi kriya, fesyen, dan kuliner.

Camat Antapani, Rahmawati Mulia menyampaikan, Gumasep merupakan upaya pemerintah untuk membantu menumbuhkan geliat ekonomi di wilayah Antapani.

Baca Juga: Komponen Masyarakat Anugerahi Dada Rosada Jadi Bapak Bandung

“Alhamdulilah di Antapani ini berbagai jenis kuliner ada, sehingga kami wadahi di sini selama 2 hari,” bebernya, Minggu 12 Maret 2023.

Acil sapaan akrabnya mengungkapkan, selain bazar ada juga pemeriksaan kesehatan, pelayanan Sarana Anjungan Kemudahan Perizinan (Sakedap) yang melayani pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB).

“Hari ini (Minggu, 12 Maret 2023) ada lomba menggambar oleh anak-anak, sepeda santai, pemeriksaan kesehatan dari rumah sakit Hermina, Sarana Anjungan Kemudahan Perjinan (Sakedap). Jadi bagi UMKM yang ingin mendapatkan NIB,” bebernya.

Acil berencana menggelar acara serupa 3 kali dalam satu tahun.

“Kegiatan ini digagas juga oleh Forum RW. Karena 64 RW atau seluruh RW ini terlibat. Insyallah minimal 1 tahun 3 kali terjadwalkan,” tuturnya.

Baca Juga: Peringati 60 Tahun, Tas Elizabeth Luncurkan Pop Up Store

Sementara itu, Salah satu pelaku UMKM, Mirawati mengaku merasa terbantu hadirnya acara ini. Ia telah memperoleh omzet Rp1,3 juta di hari pertama acara.

“Hari kemarin lumayan kita dapat omzet Rp1,3 juta. Kebanyakan membeli makanan,” akunya.

Oleh karenanya, Mirawati yang juga sebagai anggota UMKM RW 19 Antapani Kidul mendukung pemerintah dalam berbagai upaya untuk memakmurkan para pelaku usaha kecil menengah.

“Kita pasti mendukung. Harapannya sarana juga bisa dimanfaakan, sehingga kegiatan seperti ini bisa terus berjalan,” tuturnya.

Berbagai produk kuliner yang dijajakan pada bazar ini di antaranya keripik pisang, keripik kentang, pempek, puding, risoles hingga basreng.(rls/kai)