Akademi Pro Nova Arianto Ikuti International Grassroot Championship 2024

Akademi Pro Nova Arianto

Akademi Pro Nova Arianto Ikuti International Grassroot Championship 2024

BANDUNG, Prolite – Akademi Pro Nova Arianto, bersiap mengikuti ajang kompetisi sepakbola usia dini, International Grassroot Championship 2024.

Direktur Akademi Program Nova Arianto, Marcus Horison, mengaku optimis tim asuhannya bisa meraih gelar juara.

Pada kompetisi itu kerjasama panitia dengan PSSI, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) itu ada 3 kategori dalam kejuaraan tersebut, yakni usia 11, 12, dan 13 tahun.

“Kami dari Akademi Pro Nova Arianto akan mewakili Jawa Barat bersama Akademi Persib Bogor dan Akademi Persib Cimahi. Jadi, Jawa Barat memiliki tiga wakil dalam kejuaraan ini,” ujar Marcus Horison, Kota Bandung, Senin petang (21/10/2024).

Kejuaraan yang berlangsung dari tanggal 23 hingga 25 Oktober 2024 ini akan diikuti oleh Sekolah Sepak Bola (SSB) terbaik dari seluruh Indonesia, mulai dari Aceh hingga Papua. Marcus menjelaskan bahwa Akademi Pro Nova Arianto hanya mengirimkan tim untuk kategori usia 12 tahun yang terdiri dari anak-anak kelahiran tahun 2012.

“Kami berangkat dari Stadion Siliwangi pada Selasa malam (22 Oktober 2024) dan mulai bertanding pada hari Rabu (23 Oktober 2024),” tambah Marcus.

Dalam kompetisi ini, Pro Nova Arianto tergabung dalam satu grup bersama SSB perwakilan Papua, Bali, dan Manado, optimis bahwa tim asuhannya dapat melaju hingga babak final dan membawa pulang gelar juara, meskipun persaingan dipastikan ketat.

“Persaingan sangat ketat karena tim yang bertanding adalah SSB terbaik dari daerah masing-masing,” tuturnya.

Tim Pro Nova Arianto membawa 16 pemain dan akan menghadapi SSB dari Papua pada pertandingan pertama, SSB Bali pada pertandingan kedua, dan SSB Manado pada pertandingan ketiga.

“Juara grup dan runner-up akan melaju ke babak 16 besar,” jelas Marcus.

Babak 16 besar akan digelar serentak pada 24 Oktober 2024, sementara semi-final dan final akan berlangsung pada 25 Oktober 2024. Marcus berharap turnamen ini bisa menjadi ajang untuk memunculkan bibit-bibit muda berbakat yang akan mengisi line-up Liga Indonesia dan Timnas di masa depan.

Setelah mengikuti kejuaraan ini, Akademi Pro Nova Arianto juga dijadwalkan berpartisipasi dalam turnamen Gotia Cup tingkat regional yang akan berlangsung pada 2-3 November 2024 di Bandung.

Meski persiapan hanya berlangsung selama dua bulan, Marcus tetap yakin timnya akan menunjukkan kualitas yang tinggi.

“Kami menggunakan kurikulum Timnas U-16 yang diterapkan oleh Coach Nova Arianto, dan para pemain dilatih langsung di lapangan oleh saya,” ujarnya.

Untuk informasi tambahan, Marcus menjelaskan bahwa pendaftaran di Akademi Pro Nova Arianto berkisar antara Rp 2 juta hingga Rp 2,5 juta, dengan iuran bulanan sebesar Rp 300 ribu untuk peserta usia 11-12 tahun yang berlatih dua kali seminggu. Sedangkan untuk kategori usia 14-19 tahun, iuran bulanan sebesar Rp 600 ribu dengan jadwal latihan lima kali seminggu.

Dengan persiapan matang dan talenta-talenta terbaik dari Bandung Raya, Akademi Pro Nova Arianto siap memberikan yang terbaik dalam kompetisi internasional ini.




Mimpi Jadi Kenyataan, Nova Arianto Dirikan Sekolah Sepakbola

SSB Akademi Pro - Nova Arianto

Mimpi Jadi Kenyataan, Nova Arianto Dirikan Sekolah Sepakbola

BANDUNG, Prolite – Mengandeng pemain timnas legenda Markus Horison, Nova Arianto mewujudkan cita-citanya mendirikan sekolah sepak bola (SSB) Akademi Pro Bandung.

Nova Arianto mengaku itu adalah cita-cita yang telah lama ia ingin kan bersama Markus.

“Saya dan Markus memikirkan apa yang bisa dilakukan di Bandung. Ini cita-cita saya dari dulu setelah pensiun ingin membuat sebuah akademi atau SSB lah. Saya bisa membuatnya di kota yang banyak kenangan buat saya, saya bersyukur apa yang selama ini saya dapat di tim nasional jadi mungkin itu rencana yang akan saya bawa di akademi ini dan harapannya akademi ini bisa menghasilkan pemain bola profesional di masa akan datang,”  ujar Nova Arianto usai sesi coaching clinik bersama Markus di Stadion Siliwangi Bandung, Sabtu (3/8/2024).

Perbedaan Akademi Pro dengan SSB lain, kata Nova Arianto biasanya SSB fokus usai dini atau rata-rata usia 14 tahun namun tidak ada kelanjutan.

Alasan itu Akademi Pro ingin membina pemain dari usai 14-19 tahun. Dengan harapan bisa masuk tim Elite Pro Academi (EPA) dan tim Soeratin.

“Dari 14-19 setelah SSB orang tua bingung harus kemana. Konsen saya bukan menganggu SSB, biarkan SSB yang ada membuat pemain dengan baik. Setelah itu level naik baru kita akan bina dengan baik.
Tujuannya pemain itu bisa disalurkan jadi tim EPA atau tim Soeratin dan harapannya masuk ke tim liga satu dan masuk ke timnas,” harap Nova.

Disinggung privilege (hak istimewa,red) siswa didik Akademi Pro bisa masuk Timnas, dibantah Nova. Bahkan Nova menyebut 100% tidak ada privilege masuk timnas.

‘Kalau jaminan 100% gak ada pemain-pemain ini, biarkan dia melalui prosesnya kalau memang dia memiliki kualitas baik yang kesempatan masuk timnas ya silahkan. Timnas buat siapa saja bukan hanya akademik pro atau apapun,  kesempatan itu adalah hak semua pemain bola dimana saja. Kalau misal ada yang terbaik akan saya bawa tapi kalau tidak ada saya tidak akan paksakan,” ungkapnya.

Masih kata Nova, Akademi Pro Bandung membuka dua kelas dari Development Class untuk U-7 hingga U-12 dan Elite Class untuk U-14 sampai U-19.

“Sampai hari ini baru 40 yang bergabung, setelah launching tanggal 10 nanti diharapkan akan bertambah dan terus bertambah hingga bisa menghasilkan pemain sepak bola profesional,” tutupnya.