KPU Kota Bandung Resmi Tetapkan 50 Anggota DPRD Periode 2024-2029

KPU Kota Bandung

KPU Kota Bandung Resmi Tetapkan 50 Anggota DPRD Periode 2024-2029

BANDUNG, Prolite – Ketua KPU Kota Bandung Wenti Frihadianti telah menetapkan 50 anggota DPRD periode lima tahun kedepan hasil pemilihan legislatif Febuari lalu.

Kata Wenti untuk perhitungan kursinya pakai metode dan menggunakan format yang sesuai dengan perundang-undangan yang di mana hasilnya itu secara otomatis keluar.

Evaluasi pelaksanaan Pemilu sendiri kata Wenti, ketika melakukan seleksi terbuka untuk badan ad hoc KPU Kota Bandung akan lebih antisipasi dengan salah satu syarat-syarat administratifnya yaitu surat keterangan kesehatan.

“Mungkin ke depan pun dengan pihak Pemerintah Kota Bandung kita diantisipasinya lebih laih. Karena sebenarnya kita sudah ada pemberian vitamin, sudah dianggarkan ditiap KPPS bahkan termasuk dengan pihak dinkes atau Puskesmas buka layanan di pada hari pelaksanaan hari H,” ujar Wenti usai penetapan di Preanger, Kamis (2/5/2024).

Ke depan, KPU Kota Bandung akan lebih mengontrol lagi untuk masalah dari sisi kesehatan. Lebih selektif.

“Dipastikan lagi, sebelum masuk ke tahapan seleksi terbuka kita melakukan evaluasi juga terhadap kinerja dari badan ad hoc sendiri baik, PPK, PPS, ataupun ke sekretariatan jadi itupun menjadi acuan buat kami ketika memang nantinya PPK yang memang mendaftar kembali yang pernah menjadi PPK sebelumnya. Nah itu menjadi catatan buat kami karena bagaimanapun kami berupaya untuk meningkatkan kualitas dari SDM ad hoc sendiri, bahkan termasuk nantinya di saat teknisnya sendiri,” ujarnya.

KPU Kota Bandung
KPU Kota Bandung.

Wenti juga menyampaikan untuk perekrutan PPK, karena sehubungan pemenuhan kuotanya belum sampai di dua kali. Sedang minimalnya dua kali minimal secara regulasi, sehingga untuk di lima kecamatan kemarin dilakukan perpanjangan sampai dengan hari ini.

“Seperti di Antapani, Coblong, Cidadap, karena belum mencapai pemenuhan kuotanya belum sampai di dua kali minimal, maka kita melakukan perpanjangan gitu dan hari ini pun kita masuk pada pendaftaran pembentukan TPS itu,” tandasnya.

Lanjutnya hingga kurang lebih sudah ada 400 pendaftar untuk diseleksi sebanyak 150, sehingga setiap kecamatan 5 orang per kecamatan.

Terkait beberapa catatan dari Pemkot disampaikan Asda 1 bahwa, kata Wenti KPU Kota Bandung nanti akan koordinasi dengan disdukcapil.

Karena di tahapan pilkada ini dilakukan juga pemutakhiran data pemilihnya dan termasuk data potensialnya.

Disinggung persiapan Pilwalkot, kata Wenti, baru masuk ke tahapan pembentukan badan ad hoc PPK dan PPS, sayembara jingel dan maskot. Dan itu masih dalam proses tahapan penjurian dan rapat koordinasi terkait masalah dukungan perseorangan.

Sedang soal honor PPK lanjut dia belum ada hanya saja yang jelas tidak akan melebihi dari Pemilu.

Dalam kesempatan itu Wenti pun menyampaikan terkait pendaftar cawalkot dari independen akan ada pengumuman di tanggal 5 sampai 7 terus tanggal 8 penyerahan dukungan perseorangannya.

“Seperti mengisi form pengisian dukungan ataupun penyerahan E-KTP pada tanggal 5-7 Mei dan syaratnya itu mengumpulkan pendukung dan tersebar di 16 Kecamatan kurang lebih 50% + 1 ya dari 30 kecamatan di kota Bandung jadi 6,6,5% dari jumlah DPT kota bandung,” tutupnya.

Ditempat yang sama Asda I Pemerintahan Asep Gufron menyampaikan tahapan ini cukup panjang dan luar biasa menyikapi tahapan pemilu dari awal sampai akhir.

“Kita bersyukur hari ini sudah tetapkan calon-calon yang akan menduduki ya, jabatan anggota DPRD Kota Bandung. Pemerintah menyampaikan apresiasi ucapan terimakasih bahwa kota bandung itu setiap ada event pesta demokrasi berjalan aman dan lancar tidak terjadi gesekan apalagi sampai pertumpahan darah walaupun dinamika politik itu pasti tapi kita mengedepankan bagian penyelesai dengan cara musyawarah dan mufakat dan ini clear bisa dilaksanakan,” tuturnya.

Asep melihat semua tahapan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Kalaupun ada perdebatan itu sah-sah saja.

“Tapi kan tidak terjadi sampai adanya gesekan yang mencederai terhadap pesta demokrasi itu harus tetap kita jaga sampai kepada nanti. Kita masih ada PR ya, pemilihan kepala daerah pada tanggal 27 November tentunya harus kita siapkan secera matang lagi mulai dari data pemilih, kesiapaan prasana, petugas juga sama, KPPS, PPS, panwas dan sebagainya, termasuk regulasinya yang di keluarkan KPU. Kemarin kita sudah mulai dirapatkan bagaimana kita menyempurnakan. Nanti pada saat Pilkada minimal kita sudah menyelesaikan , menyempurnakan walaupun tidak signifikan,”

Catatan bagi KPU Kota Bandung sendiri kata Asep, data pemilih tanggal 27 itu ada pemilih pemula dan ini menjadi konsentrasi, KPU Kota Bandung dan Pemerintah Kota Bandung.

“Kami pasti akan memfasilitas untuk e-KTP dan mungkin tidak akan mengenal wakil libur sabtu minggu, kita layani untuk memberikan hak politiknya kepada warga masyarakat pada tanggal 27 November sudah berusia 17 tahun sehingga punya hak aspirasi politik untuk memilih nanti mungkin siapa kepala daerah yang dia pilih,” ujarnya.

Catatan kedua pihaknya sinergis, komunikasi yang bagus sehingga persoalan sekecil apapun segera diselesaikan dan yang ketiganya pihaknya mempersiapkan juga petugas KPPS yang lebih siap. Pasalnya kemarin ada petugas yang meninggal.

Sehingga evaluasi nanti KPU Kota Bandung depan harus seperti apa kendati pilkada nanto tidak seberat pemilu yang kemarin saat pemilihan Presiden, DPR RI, DPR provinsi dan juga DPRD kota/ Kabupaten se-Indonesia yang memang cukup melelahkan.

“Walaupun sebetulnya kami sudah mengantisipasi ya kesehatan, kita kasih vitamin sebelum itu di cek darahnya apakah tinggi atau tidak, termasuk kalau misalnya ada gangguan. Ini akan menjadi perhatian kami dinas kesehatan, terus dipantau setiap PPS takut terjadinya sesuatu. Tapi kan yang namanya meninggal urusan Allah Yang Maha Kuasa, ada yang sudah beres tahapan Pemilu seminggu kemudian meninggal,” pungkasnya.




Survei Polsight di Jabar, Suara Prabowo Tergerus Anies

Survei Polsight

Survei Polsight Suara Prabowo di Jabar Tergerus Anies

BANDUNG, Prolite – Lembaga Survei Polsight melalukan survei Preferensi Politik Masyarakat di Provinsi Jawa Barat pada tanggal 3 sampai dengan 7 Febuari 2024.

Hasil Survei Polsight suara Prabwo tergerus, namun suara Anies naik terus. Karenanya persaingan partai Gerindra dan PKS makij ketat.

Direktur Eksekutif Polsight, Yusa Djuyandi, menyampaikan survei ini menggunakan metode Stratified-Systematic Random Sampling.

Sampel dalam Survei Polsight ini berjumlah responden yang tersebar di 27 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat dengan jumlah sampel proporsional di setiap Kabupaten/Kota yang dipilih dengan acak.

“Margin of Error survei ini kurang lebih 2,83% dengan tingkat kepercayaan 95%. Polsight melakukan Quality Control yang sangat ketat dalam survei ini guna menjaga validitas data serta hasil yang dapat dipertanggungjawabkan,” ujar Yusa.

Tujuan utama dari Survei Polsight ini lanjut dia adalah untuk mengukur peta kekuatan elektoral pada pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta pemilihan anggota legislatif di Jawa Barat.

Yusa memaparkan temuan pokok dan analisis hasil surveinya yakni pertama, pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di Jawa Barat, suara Prabowo
tergerus hingga 11,43% dibandingkan suara Prabowo pada Pemilu tahun 2019 yaitu 59,93% di Jawa Barat.

“Namun, kami menemukan
elektabilitas Prabowo-Gibran di Jawa Barat saat ini hanya 48,50%. Dengan kata lain, Prabowo berpotensi kehilangan suara masyarakat Jawa Barat sebesar lebih dari 4,08 juta pemilih,” tuturnya.

Penurunan suara Prabowo masih memungkinkan terjadi hingga hari-H pencoblosan 14 Februari
mendatang. Sementara saingan terdekat Prabowo adalah pasangan Anies-Muhaimin dengan presentase 32,17%.

Sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud tertinggal jauh di angka 14,08%.
Kedua, suara Anies-Muhaimin cenderung mengalami kenaikan yang signifikan
dibandingkan survei-survei sebelumnya. Suara Anies-Muhaimin sebelumnya tidak pernah menyentuh angka 20%, namun pada survei kali ini melejit hingga 32,17% dan diprediksi akan terus merangkak naik hingga hari-H pencoblosan.

Ketiga, pada Pemilu Legislatif di Jawa Barat, kami menemukan Gerindra dan PKS
bersaing ketat. Elektabilitas Gerindra sebesar 19,75%, sedangkan PKS 18,67%.

Kemudian, di posisi selanjutnya ada PDIP 15,50%, Golkar 13,08%, Nasdem 5,42%, PKB 5,00%, Demokrat 4,58%, PAN 4,17%, dan partai lainnya dibawah 2%. Dengan selisih yang sangat tipis antara suara
PKS dan Gerindra yakni 1,08% maka masih terbuka kemungkinan bagi keduanya untuk menjadi partai pemenang di Jawa Barat.

“Demikian temuan-temuan survei yang dapat kami paparkan. Temuan-temuan tersebut memotret peta kekuatan politik elektoral Calon Presiden dan Wakil Presiden serta Partai Politik di
Jawa Barat saat ini. Kemungkinan perubahan masih memungkinkan terjadi, meskipun tahapan pemilu akan memasuki masa tenang pada 11-13 Februari 2024,” tutupnya.




Jelang Pemilu 14 Februari, Pj Wali Kota Bandung Berharap Tanpa Kendala

pemilu 14 februari

Jelang Pemilu 14 Februari, Pj Wali Kota Bandung Pastikan KPPS Laksanakan Pemilu

BANDUNG, Prolite – Beberapa hari menjelang Pemilu 14 Februari, Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono memastikan Kelompok Penyelenggara Pengumutan Suara (KPPS) siap menyelenggarakan Pemilu.

Hal tersebut diungkapkan saat menghadiri Olahraga bersama TNI, Polri, Forkopimda, KPU dan Bawaslu Kota Bandung dalam rangka kesiapan penyelenggaraan Pemilu 2024 di Kecamatan Arcamanik di Sport Jabar Arcamanik, Sabtu 10 Februari 2024.

“Hari ini saya mengajak warga, mari persiapkan semua sehingga Pemilu 14 Februari betul-betul bisa aman, damai, kondusif dan juga bisa membanggakan Kota Bandung,” kata Bambang.

Untuk memastikan kesehatan para anggota KPPS, Pemkot Bandung, kata Bambang akan mendistribusikan suplemen bagi para anggota KPPS.

“Pemerintah kota mendukung penuh untuk penyelenggaraan pemilu ini. Distribusi suplemen sudah kita salurkan. Jadi khusus buat para petugas kita pemerintah kota sudah menyiapkan itu semua,” katanya.

“Oleh karenanya dengan kesiapan-kesiapan seperti yang tadi saya sampaikan tentunya memberi sebuah semangat sebuah motivasi bahwa kita di dalam pelaksanaan sampai dengan nanti penghitungan kita dalam kondisi sehat,” imbuhnya.

Bambang juga telah mengintruksikan Dinas Kesehatan Kota Bandung untuk menyiagakan petugas dan puskesmas selama 24 jam sejak tanggal 14 sampai 15 Februari 2024.

“Saya sudah perintahkan juga kepada Kepala Dinas Kesehatan pada 14-15 Februari semua Puskesmas melayani 24 jam. Manakala membutuhkan konseling medis, kita siap,” ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut, Bambang menyebut antusiasme masyarakat Kota Bandung menyalurkan hak suaranya sangat tinggi. Ia optimis tingkat partisipasi masyarakat akan meningkat sesuai target 90 persen.

“Tahun 2019 Kota Bandung angkatan partisipasi pemilihan itu pada posisi 87 persen. Artinya antusias warga untuk menyalurkan hak politiknya sangat tinggi. Saya punya harapan besar pada tahun 2024 partisipasinya itu bisa mencapai 90 persen,” ujarnya.

Tak hanya itu, ia mengingatkan untuk seluruh penyelenggara Pemilu 14 Februari untuk dapat menjaga situasi tetap kondusif saat masa tenang pada 11-13 Februari 2024.

“Hari ini adalah hari tanggal 10 ini adalah hari terakhir kampanye. Jadi nanti pada 11 Februari pukul WIB, kita sudah memasuki masa tenang. Tentunya kita semua harus bisa menyikapi dengan baik dan bijak. Saya mengajak kepada jajaran yang ada di kecamatan untuk bisa mewujudkannya,” katanya.

Ia berharap pelaksanaan Pemilu di Kota Bandung dapat berjalan aman, nyaman, damai dan kondusif.

“Semangat buat kita semua. Semoga kita bisa menjadikan Kota Bandung sebagai barometer pemilu,” ujar dia.

Pada kesempatan tersebut juga Pj Wali Kota Bandung melakukan penyerahan secara simbolis honorarium dan operasional KPPS dan TPS Khusus.




Bansos Pangan Beras Resmi Diberhentikan Selama 8 – 14 Febuari 2024

Bansos Pangan Beras Resmi Diberhentikan Sementara (Net).

Bansos Pangan Beras Resmi Diberhentikan Selama 8 – 14 Febuari 2024

Prolite – Penyaluran bantuan sosial (Bansos) resmi diberhentikan sementara pada proses masa tenang pemilihan umum (Pemilu) berlangsung.

Pengumuman yang diberikan pemerintah yang melalui Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) secara resmi memberhentikan sementara selama masa tenang pemilu berlangsung.

Pemerintah memberhentikan bansos penyaluran bantuan pangan beras selama pemilu berharap agar proses pemilu berjalan dengan tenang.

“Jadi, tanggal 8 sampai 9 Februari yang merupakan hari libur nasional dan 10 Februari yang menjadi hari terakhir kampanye, lalu 11 sampai 13 Februari yang merupakan masa tenang Pemilu,” kata Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo dalam keterangannya ditulis Kamis (8/2).

“Bantuan pangan beras akan dihentikan sementara untuk menghormati Pemilu dan pemutakhiran data. Sekali lagi, ini karena memang tidak ada politisasi bantuan pangan,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Arief menjelaskan penyaluran bansos pangan yang dihentikan sementara ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta agar tidak terjadi polemik bahwa bantuan pangan ini dipolitisasi.

Meski kita semua tahu bahwa bantuan pangan yang diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan ini memang sangat penting namun sesuai denagan peraturan maka harus diberhentikan dulu sementara.

Sebagaimana diketahui, dalam Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, masa kampanye Pemilu 2024 berakhir pada Sabtu 10 Februari. Setelahnya, ada masa tenang Pemilu yang berlangsung mulai Minggu, 11 Februari sampai Selasa 13 Februari.

Berkaitan denagan adanya pengumuman resmi tersebut serta adanya peraturan yang sudah dikeluarkan oleh pemerintah maka Perum Bulog diminta menghentikan penyaluran dalam rentan waktu 8 Febuari hingga 14 Febuari 2024 mendatang.

Bulog pun diminta mengoptimalkan penyaluran Bansos pangan beras hingga sebelum masa tenang berlangsung hingga masa pencoblosan berlangsung.




Nyaleg, Markus Horison Kampanye 12 Titik

Markus horison

Markus Horison Sosialisasikan Pencoblosan

BANDUNG, Prolite – RW 4 Kelurahan Sukahaji Kecamatan Babakan Ciparay, dibuat takjub saat menyambut kedatangan mantan kiper Persib Markus Horison Ririhina.

Kedatangan Markus Horison ini bukan untuk sosialisasi sepak bola melainkan menyapa warga dalam rangka kampanye calon legislatif (caleg) sekaligus menyosialisasikan cara pencoblosan.

Markus menyampaikan kampanye yang dilakukannya setiap hari mulai 8 hingga 12 titik. Dan Salah satu titik yakni RT 8 RW 4 Kelurahan Sukahaji Kecamatan Babakan Ciparay. Sedikitnya ada 119 warga yang disapanya.

“Saya ke Cirangrang, Situsaeur, Caringin, Sukahaji, Babakan Ciparay, Cibaduyut dan lainnya,” ungkap Markus, Selasa (6/2/2024).

Markus mengingatkan tanggal 14 Februari mendatang adalah hari pemungutan suara, jelasnya warga akan mendapatkan lima kertas suara.

“Ada suara warna hijau untuk pemilihan DPRD kota. Nanti dapat lima kertas suara, cari dulu yang warna hijau, cari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan gambar banteng. Kemudian angka 7, langsung coblos,” ungkapnya,

Lanjut dia, dan untuk surat suara warna abu adalah pemilihan Presiden dan Wakil Presiden.

“Ini ada fotonya, kalau pemilihan saya hanya ada nama dan nomor urut. Untuk pemilihan presiden boleh coblos di mulutnya, kepalanya. Yang penting masih dalam satu kotak. Jangan lama di bilik suara, satu kali coblos saja, jangan coblos banyak-banyak,” ungkapnya mengingatkan.

Terakhir kata dia surat suara warna biru untuk DPRD Jabar, warna kuning untuk DPR RI dan warna merah untuk DPD.

Setelah sosialisasi dan sesi tanya jawab selesai, acara ditunggu warga adalah berfoto.

“Untungnya saya pernah main bola dari yang kecil, muda dan dewasa jadi saat warga minta foto saya ladenin, saya udah biasa saat bermain sepak bola. Alhamdulillah mereka antusias walaupun saya sudah pensiun,” ungkapnya.




Partai Demokrat Gelar Bimtek Saksi Pemilu 2024

bimtek partai demokrat

Strategi Raih Kemenangan Partai Demokrat di Kota Bandung

BANDUNG, Prolite – Bimbingan Teknis (Bimtek) Koordinator Saksi DPC Partai Demokrat Kota Bandung dan Apel Siaga Saksi Nasional digelar Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Bandung di Grand Pasundan Convention Hotel, di Bandung, Sabtu (3/2).

Kegiatan ini menjadi salah satu strategi untuk bisa meraih kemenangan dalam Pemilu 2024 di Kota Bandung.

Ketua DPC Demokrat Kota Bandung, Aan Andi Purnama, S.E., mengatakan melalui Bimtek ini, pihaknya akan mematangkan persiapan menjelang pemilu, sehingga saksi dapat efektif mengawal suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

bimtek partai demokrat

“Peran dan keberadaan saksi di TPS saat pemungutan suara nanti sangat penting karena dapat mengawal raihan suara Partai Demokrat. Kami akan all out meningkatkan kapasitas dan kualitas saksi sehingga dapat mengawal raihan suara partai dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.

Aan Andi Purnama juga menuturkan, DPC Demokrat Kota Bandung akan menempatkan saksi di seluruh TPS di Kota Bandung. Diketahui, total ada sebanyak TPS dalam Pemilu 2024 yang tersebar di 30 kecamatan dan 151 kelurahan se-Kota Bandung.

“Hasil akhir Pemilu adalah perolehan atau raihan suara. Oleh karena itu, peran saksi sangat penting untuk hadir di setiap TPS dalam mengawal, mencermati, memantau, dan menghitung suara dengan akurat,” ujarnya.

bimtek partai demokrat

Ia menambahkan, saksi harus tahu betul tugas dan perannya mulai dari proses pemungutan suara, perhitungan suara, hingga rekapitulasi suara. Saksi harus dapat mengatasi titik-titik rawan dalam penghitungan suara.

Kegiatan Bimbingan Teknis Koordinator Saksi DPC Partai Demokrat Kota Bandung dan Apel Siaga Saksi Nasional yang digelar sehari ini dihadiri sekitar 300 peserta yang menjadi koordinator saksi di tingkat kelurahan dan kecamatan di Kota Bandung.




Melanggar Aturan, 2.813 Alat Peraga Kampanye Ditertibkan

Alat Peraga Kampanye

Satpol PP Kota Bandung Tertibkan Alat Peraga Kampanye

BANDUNG, Prolite – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung telah menertibkan sebanyak Alat Peraga Kampanye (APK) yang melanggar aturan sejak 1 Desember 2023 sampai 22 Januari 2024.

Kepala Bidang Trantibum Satpol PP Kota Bandung, Yayan Ruyandi mengatakan, pada penertiban Alat Peraga Kampanye tersebut, Satpol PP telah berkoordinasi dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Ia menyebut penertiban Alat Peraga Kampanye tersebut karena melanggar aturan, karena dipasang di area yang dilarang terdapat APK.

“Per tanggal 22 Januari, jumlah APK yang ditertibkan sebanyak dari mulainya 1 Desember sampai 22 Januari 2024. Jenis pelanggaran pada kawasan khusus di 11 jalan khusus,” ujarnya, Selasa 30 Januari 2024.

Kawasan Khusus tersebut merupakan kawasan yang tidak diperbolehkan diselenggarakan kegiatan reklame yaitu: Jalan Asia Afrika, Jalan Tamansari, Jalan Siliwangi, Jalen Wiranatakusuma, Jalan Pajajaran, Jalan Wastukancana, Jalan Aceh, Jalan Pahlawan, Jalan Brigjen Katamso, Jalan Supratman dan Jalan Diponegoro.

Selain di kawasan khusus, penertiban juga dilakukan pada APK yang membahayakan keselamatan.

Ia menilai seharusnya para peserta pemilu harus memperhatikan aspek keselamatan bagi masyarakat umum selain menaati aturan yang ada terkait pemasangan atribut dan APK di Kota Bandung.

“Dalam pemasangan APK mohon untuk hati-hati karena intensitas curah hujan di Kota Bandung sedang tinggi, bila mana dipasang sembarangan dan mengenai orang lain ini dapat membahayakan pengguna jalan,” kata dia.

Selain itu, dia juga meminta agar para peserta pemilu harus taat dalam memasang berbagai alat peraga agar tetap mengikuti Perda tentang Ketertiban, Kebersihan, dan Keindahan (Perda K3).

“Tolong diedukasi dengan baik tim pemenangannya, atau pihak ketiga yang diminta untuk memasang APK dengan memberitahu titik-titik yang tidak melanggar dalam segi pemasangan,” ujarnya.

Ia pun terus berkoordinasi dengan Bawaslu guna menjaga keamanan dan ketertiban kondusif pada setiap tahapan Pemilu, terutama terkait keselamatan.

“APK membahayakan tapi diperbolehkan kita koordinasi dengan Bawaslu. Bersama atau mandiri di bawah pemantauan Bawaslu, kita tertibkan,” ungkapnya.




Serentak, 51 Ribu Lebih KPPS Kota Bandung Dilantik

KPPS Kota Bandung

51 Ribu Lebih KPPS Kota Bandung Dilantik Serentak

BANDUNG, Prolite – Peran KPPS Kota Bandung sangat penting dalam menjalankan tugasnya sebagai ujung tombak pemilu. Mereka bertanggung jawab untuk menyiapkan TPS dan kelengkapannya, serta menjaga ketertiban dalam proses penghitungan dan pemungutan suara untuk memastikan kedaulatan pemilih.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung melantik Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dari Kecamatan Antapani dan Arcamanik di Sport Jabar, Kamis 25 Januari 2024.

Di saat yang bersamaan, ada petugas KPPS Kota Bandung yang dilantik secara serentak di berbagai lokasi. Hal itu disampaikan, Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono.

“Peran KPPS sangat strategis sebagai ujung tombak pemilu. Tugas mereka menyiapkan TPS dan perlengkapan di dalamnya, serta menjaga ketertiban TPS saat penghitungan dan pemungutan suara untuk kedaulatan pemilih,” ungkap Bambang.

Terlebih dalam 19 hari ke depan seluruh masyarakat akan melaksanakan pemilu akbar untuk memilih pasangan presiden dan wakil presiden, anggota DPR-RI, DPD RI, DPRD Provinsi, dan DPRD kabupaten kota.

“Tahun 2024 ini kita punya tugas memastikan demokrasi ini berjalan dengan lancar kondusif aman di Kota Bandung. Bukan sekadar tanggung jawab KPU dan Bawaslu, tapi juga komponen lainnya, termasuk masyarakat melalui KPPS ini,” paparnya.

KPPS Kota Bandung

Menurutnya, pemilu yang berkualitas akan terwujud ketika KPPS menjalankan tugas secara transparan dan tidak memihak, serta bertanggung jawab untuk menjalankan nilai demokrasi.

“Para petugas perlu mengatur irama pekerjaan agar tidak mudah lelah karena rangkaian pemilu itu sangat padat,” ujarnya.

Merespon hal itu, Ketua KPU Kota Bandung, Wenti Frihadianti menyampaikan, dari awal pendaftaran KPPS, telah disyaratkan agar mencantumkan hasil cek kesehatan untuk mengetahui kondisi para KPPS Kota Bandung.

“Kita dari awal lakukan pendaftaran secara terbuka. Selain lampirkan ijazah, ada tes kesehatan juga untuk kita ketahui kondisi calon KPPS,” jelas Wenti.

Untuk itu, pihaknya juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dalam menyediakan suplemen bagi para KPPS. Bahkan, pada hari H pemilu, puskesmas pun akan tetap beroperasi sebagai antisipasi jika ada KPPS yang butuh penanganan medis.

“Puskesmas hari H buka. Jadi kalau ada yang merasa tidak enak badan, bisa segera ke puskesmas terdekat,” sebutnya.

Ia berharap, para KPPS dapat menjadi agen perubahan yang positif untuk indonesia. Serta menjadi teladan bagi masyarakat dalam berpartisipasi politik.

Pihaknya juga akan mencoba untuk mengadakan sayembara bagi TPS yang unik guna menambah semangat dan kemeriahan pemilu akbar mendatang.

“Kami akan coba untuk sayembara TPS terunik. Selain itu, mengenai surat suara yang rusak di Kota Bandung tidak terlalu banyak, kurang dari 1 persen. Kami sudah pengajuan ke pusat dan dilakukan penggantian. Surat rusak akan dimusnahkan bersama forkopimda,” jelasnya.

Salah satu petugas KPPS TPS 14 Antapani Kidul, Yurika mengaku tertarik menjadi petugas karena ingin menambah pengalamannya.

“Untuk menambah pengalaman. Tahun 2019 pernah jadi saksi. Sekarang mau coba jadi anggota KPPS Kota Bandung,” ucap Yurika.

Ia mengatakan, terdapat 2 TPS di lingkungannya. Satu TPS terdiri dari 7 petugas dan tambahan penjaga.

Untuk menjaga stamina dalam bertugas nanti, Yurika mengaku akan menjaga pola tidur dan rutin minum vitamin.

“Jaga pola tidur. Minum vitamin. Saya berharap semoga pemilu 2024 berjalan sukses. Calon yang dipilih bisa menjadi pemimpin yang bertanggung jawab menjadikan Indonesia lebih maju lagi,” tuturnya.

Sementara itu, Meta, salah satu petugas KPPS Kota Bandung dari Antapani yang berusia 23 tahun mengaku baru pertama kali terlibat dalam proses pemilu secara langsung.

“Baru mencoba terlibat langsung jadi petugas pemilu. Semoga bisa menambah pengalaman dan relasi baru,” aku Meta.

Ia berharap, pemilu tahun ini bisa menjadi penentu Indonesia untuk memiliki pemimpin yang mampu membawa Indonesia menjadi negera lebih sejahtera.




Gani : Pengamanan Pemilu 2024 Harus Maksimal !

Pengamanan Pemilu

Pj Wali Kota Bekasi Pimpin Apel Pasukan Pengamanan Pemilu 2024

KOTA BEKASI, Prolite – Pj Wali Kota Bekasi memimpin apel pasukan pengamanan Pemilu dengan penuh tegas dan disiplin. Hal ini dilakukan guna memastikan kelancaran proses demokrasi pada saat pemilihan umum berlangsung. Pasukan pengamanan Pemilu akan bertugas menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan Pemilu di Kota Bekasi.

Apel Pengamanan Pasukan dalam rangka persiapan Pemilu digelar di Kecamatan Jati Asih Kota Bekasi bersama para personil Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bekasi, Personil Satlinmas Kota Bekasi serta Camat dan Lurah se-Kecamatan Jatiasih. Selasa,(23/1/24).

Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhamad memimpin apel menyampaikan Pemilu ini harus tetap siaga dengan maksimal terutama dalam pengamanan berjalannya pesta demokrasi 2024.

Pengamanan Pemilu

Apel yang diikuti seluruh personil Satpol PP Kota Bekasi agar menyimak apa yang menjadi perhatian dalam pengamanan Pemilu 2024 yang harus berjalan dengan damai, aman, dan nyaman.

“Kita bersama-sama untuk saling menjaga dalam mewujudkan pesta demokrasi di tahun 2024 dengan riang gembira dan saling mengingatkan akan tetap menjaga kesatuan dan persatuan agar pemilu ini berjalan dengan kondusif.” Ungkap Gani.

Selepas Apel, Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhamad mengunjungi Kelurahan Jatiasih melihat kesiapan Logistik Pemilu dan memastikan Kotak suara dan ruangan penyimpanan terjaga dengan rapih tanpa adanya gangguan sedikitpun.




Pj Wali Kota Bandung: Sortir Surat Suara Pasti Tepat Waktu

lipat surat suara

Sortir Lipat Surat Suara Optimis Selesai 18 Januari

BANDUNG, Prolite – Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono optimis tahapan sortir lipat surat suara di Kota Bandung dapat selesai tepat waktu pada 18 Januari 2024 mendatang.

Hal itu diungkapkan Bambang saat meninjau Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung di Jalan Ibrahim Adjie No. 441 Bandung, Selasa 16 Januari 2024.

“Hari ini saya meninjau gudang logistik KPU Kota Bandung. Jadi persiapan hari ini sampai tanggal 18 sortir lipat itu dilakukan di gudang KPU dan saya optimistis (dapat selesai tepat waktu),” ujarnya.

Ia menyebut tahapan sortir lipat suara merupakan hal krusial. Untuk itu ia meminta seluruh petugas sortir lipat surat suara untuk berhati-hati dan teliti guna menghindari surat suara yang rusak.

lipat surat suara

“Saya ingatkan ke petugas sortir lipat. Hati-hati. Jangan sampai rusak. Jangan juga ada sampai cacat karena itu menyebabkan ketidaksahan saat Pemilu,” katanya.

Terkait dengan surat suara yang rusak, Bambang menyebut saat masih dalam tahap perhitungan. Ia berharap jumlah surat suara yang rusak tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu kelancaran tahapan Pemilu.

“Belum ada (jumlah surat suara rusak). Masih penghitungan. Masih proses. Kalaupun ada mudah-mudahan tidak terlalu banyak. Karena kalau rusak itu ada proses yang cukup panjang untuk bisa digantikan lagi,” ujar dia.

Bambang mengatakan, seluruh tahapan Pemilu di Kota Bandung harus berjalan dengan aman, damai dan kondusif.

Pada kesempatan tersebut, Bambang juga mengapresiasi seluruh petugas sortir lipat surat suara yang telah bekerja dengan baik.

“Terima kasih kepada bapak ibu, saya percaya pelaksanaan tugas negara ini dapat dilakukan dengan baik. Tolong hati-hati bekerja laksanakan amanah ini dengan jujur dan baik,” ujarnya.

Selain itu, Bambang juga meninjau lokasi gudang logistik di kewilayahan untuk memastikan kesiapan Pemilu lancar sampai tingkat akar rumput. Salah satunya ke gudang logistik di Kecamatan Batununggal.

Ia menginstruksikan kepada lurah, camat dan petugas lainnya untuk terus mengecek kesiapan jelang pelaksanaan Pemilu mulai dari kesiapan gudang logistik, Sumber Daya Manusia (SDM) termasuk keamanan.

“Saya juga tadi minta ke kapolsek. Mulai dari sekarang. Sebagian logistik sudah masuk ke gudang. Amankan. Jangan sampai hal kecil itu terjadi,” ungkapnya.