BAKTI Kominfo Segera Hadirkan BTS 4G/LTE di 12.548 Desa Indonesia

Prolite – Dalam upaya percepatan pembentukan infrastruktur telekomunikasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika meluncurkan unit kerja BAKTI Kominfo.
Kementerian Komunikasi dan Informatika, sejalan dengan Rencana Strategi Digital Nasional 2020-2024, bersinergi dengan operator telekomunikasi melalui BAKTI, berkomitmen untuk mendirikan BTS 4G/LTE di desa di seluruh Indonesia.
Dari total tersebut, BAKTI bertanggung jawab untuk membangun Base Transceiver Station (BTS) di daerah yang tergolong tertinggal, perbatasan, dan daerah yang terisolasi.
Sementara, desa lainnya menjadi tanggung jawab operator telekomunikasi karena berada di daerah yang memiliki potensi ekonomi.
Inisiatif ini sesuai dengan mandat Presiden RI, Joko Widodo, yang menekankan pentingnya infrastruktur telekomunikasi, khususnya untuk masyarakat di daerah terpencil dan perbatasan, untuk mendapatkan akses internet.
Dalam upaya ini, Menkominfo, Budi Arie Setiadi, telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) khusus pada BAKTI Kominfo yang mulai aktif sejak 12 Oktober 2023.
Satgas ini diharapkan beroperasi dengan efisiensi dan kecepatan dalam pengawasan pembangunan infrastruktur digital di daerah-daerah terpencil.
Berdasarkan dari situs resmi Pemerintah Indonesia, Menkominfo menyampaikan, “Satgas harus bekerja dengan cekatan dan efisien. Semua upaya yang kita lakukan adalah demi kemajuan Indonesia.”
Hal ini disampaikannya dalam pertemuan awal Satgas BAKTI Kominfo di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, pada 16 Oktober 2023.
Durasi tugas Satgas BAKTI Kominfo diperkirakan berlangsung hingga Oktober 2024. Anggota satuan tugas ini meliputi staf khusus Kementerian Kominfo, Kepala BAKTI Kementerian Kominfo, serta perwakilan dari berbagai institusi pemerintahan lainnya.
Salah satu poin penting yang ditekankan oleh Menkominfo adalah pentingnya transparansi, akuntabilitas, dan kepatuhan terhadap regulasi dalam pelaksanaan tugas Satgas.
Berdasarkan Keputusan Menkominfo no. 472/2023, kewenangan Satgas meliputi penetapan arahan, memberikan rekomendasi, serta koordinasi lintas lembaga terkait penyediaan akses internet di daerah terpencil.
Dalam pertemuan tersebut, Menkominfo memaparkan kemajuan infrastruktur digital, termasuk pengembangan BTS 4G, Satelit SATRIA-1, serta proyek-proyek terkait lainnya.
Ia mengungkapkan bahwa pada tahun 2021, sudah ada BTS 4G yang berfungsi dan diperkirakan akan ada penambahan 617 BTS lagi setelah kontrak baru disepakati.
“Kita berharap masyarakat di seluruh Indonesia segera merasakan manfaat dari digitalisasi,” kata Menkominfo.
Terkait SATRIA-1, setelah peluncurannya yang sukses pada Juni 2023, Kementerian Kominfo berencana untuk memaksimalkan penggunaannya.
Satelit ini memiliki kapasitas 150Gbps dan diharapkan bisa menyediakan internet di titik layanan publik.
Dalam kaitannya dengan proyek Palapa Ring, BAKTI Kominfo sedang mempersiapkan jaringan kabel serat optik sepanjang km di seluruh Indonesia dan mengintegrasikan Proyek Palapa Ring ke jaringan nasional.
