Aksi Jambret Menelan Gelang Emas Korban Seberat 2,5 Gram

Pelaku jambret menelan gelang emas korbannya seberat 2,5 gram (istimewa Polsek Seltim).

Aksi Jambret Menelan Gelang Emas Korban Seberat 2,5 Gram

Prolite – Jambret yang beraksi di depan Pasar Harja Mukti ini membuat heboh warga Kota Cirebon pada Kamis 2 Mei 2024 kemarin.

Bukan karena aksi mengambil gelang milik korbannya, kedua pelaku yang berinisial F dan MAB yang merupakan asal warga Desa Setu Kulon, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon.

Aksi mengejutkan yang dilakukan pelaku amatiran ini yakni menelan gelang emas hasil curiannya untuk melindungi dirinya.

Aksi yang bermula pada Kamis pagi ini, kedua pelaku merebut gelang emas yang memiliki berat 2,5 gram milik Junengsih, warga Kelurahan Kecapi, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.

radarcirebon
radarcirebon

Korban yang melawan membuat dirinya dan tersangka saling pepet hingga akhirnya mereka tersungkur.

Tersangka F yang saat itu sudah merasa dirinya terancam memilih menggigit gelang tersebut, namun khawatir di hajar massa tersangka akhirnya memilih untuk menelan gelang rantai milik korbannya itu.

Tindakannya ini lantas bikin repot. Pasalnya gelang rantai emas itu, sempat terjebak di saluran pencernaan dan terlihat dari hasil rontgen.

Bahkan gelang emas itu, bertahan kurang lebih 32 jam di usus pelaku hingga akhirnya dapat dikeluarkan lewat BAB, pada Jumat sore, 3, Mei 2024 di Polsek Seltim.

Aksi menelan gelang emas yang dilakukan oleh para pelaku teringat dengan aksi dalam salah satu film Drama Korea yang berjudul Descendant Of The Sun.

Pihak kepolisian harus menunggu emas yang ditelan oleh pelaku keluar dari perut pelaku.

Tepat pada Jumat sore tersangka berhasil mengeluarkan gelang yang itelannya dan menyerahkan barang bukti tersebut kepda pihak kepolisian.

“Alhamdulillah sudah (BAB), emasnya keluar,” kata Kapolsek Lemahwungkuk, AKP H Joni Rahmat Syahputra.

Setelah barang bukti yang ditelan F berhasil didapatkan, keduanya yakni F dan MAB resmi menyandang status tersangka. “Ya, betul (tersangka),” ucapnya.

Terkait dengan motif pelaku, AKP Joni mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan di Polsek Seltim, mereka menjambret atas dasar kebutuhan.