Beberapa Masalah dalam Konser BLACKPINK

JAKARTA, Prolite – Konser grup asal Korea Selayan yang kita kenal dengan BLACKPINK sudah digelar selama dua hari berturut-turut, Sabtu dan Minggu. BLACKPINK yang beranggotakan Jennie, Jisoo, Lisa, dan Ros, memberikan penamilan yang sangat memukau bagi para penggemar.

Konser BLACKPINK WORLD TOUR (BORN PINK) Jakarta yang diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) ternyata tak luput dari beberapa masalah yang muncul.

Baca Juga : BLACK PINK Konser di Maret Ini

Dibalik memukaunya penampilan para anggota girl band itu, ada semumlah orang yang kecewa dengan panitia pelaksana. Pasalnya sejumlah orang sudah membeli tiket untuk menikmati konser BLACKPINK namun ternyata mereka tidak mendapatkan hak seharusnya mereka dapatkan.

Harga tiket yang sudah dibeli dengan harga yang cukup tinggi itu ternyata tidak sesuai dengan hak yang mereka dapatkan. Diketahui harga tiket untuk kursi Platinum mencapai Rp 3,4 juta, namun ada noton yang tidak kebagian kursi bahkan ada yang double untuk nomer kursinya.

Baca Juga : Lisa Black Pink Mencetak 3 Rekor Dunia

Sehingga ketika mereka datang ke konser untuk menikmati penampilan dari BLACKPINK, mereka harus gigit jari lantaran kursi sesuai yang tertera pada nomor tiket sudah ditempati oleh orang lain atau tidak ada kursinya.

Pasalnya dari pihak promotor tidak ada permohonan maaf dari mulai awal berjalannya konser hingga konser berakhir. Bukan hanya masalah kursi tapi bagi para penonton yang kedapatan di kursi atas ternyata kacanya sangat kotor sehingga tidak bisa menonton dengan jelas. (*/ino)

 




Kurir Paket COD Alami Penusukan

BANYUMASIN, Prolite – Terjadi penusukan terhadap kurir paket Cash On Delivery (COD) yang terjadi pada hari Sabtu 28 Januari 2023 di Kabupaten Banyumasin, Sumatra Selatan pada pukul WIB.

Korban bernama Akbar Makrup 22 tahun bersama rekannya Robi Yobiansyah 23 tahun itu sedang mengirimkan paket konsumennya di Desa Limau, Kecamatan Sembawa, Kabupaten Banyumasin.

Kasat Reskrim Polres Banyumasin, AKP Harry Dinar menjelaskan bahwa korban mengalami luka tusuk yang cukup parah dan sudah dilarikan ke rumah sakit.

Polisi melakukan penyelidikan dan sudah mengantongi tersangka kasus penusukan kurir COD tersebut. Pelaku penusukan itu saat ini sedang dalam pengejaran polisi.

Polisi menjelaskan kronolgi kejadiannya. Korban (Akbar-kurir COD, red), sesampainya di rumah tersangka, Akbar bersama rekannya memberikan paket yang sudah di pesan oleh tersangka. Pada saat Akbar (kurir COD, red) meminta pembayaran atas paket yang sudah di pesan oleh tersangka, namun entah apa sebabnya tersangka tidak terima dan mengacungkan pisau kepada korban.

Korban di tusuk sebanyak satu kali, setelah berhasil menusuk korban tersangka sempat akan menusuk rekan korban juga, namun rekannya sempat melarikan diri.

Setelah berhasil menusuk korban pada tulang rusuk sebelah kiri tersebut tersangka langsung melarikan diri.

Akibat luka tusuk yang cukup parah korban mengeluarkan banyak darah dan harus dilarikan ke rumah sakit di Palembang. (*/ino)

 




Kue Keranjang, Sajian Khas Imlek

BANDUNG, Prolite – Setiap perayaan Imlek atau tahun baru Cina kue satu ini selalu hadir. Yap, kue keranjang atau dodol cina yang lengket filosofinya sebagai pertanda kedekatan keluarga, juga ada anggapan makan kue keranjang dan dodol cina dapat memperpanjang usia.

“Kue dipakai sembahyang dan dimakan, setengah tahun baru dan setengah lagi tahun berikutnya,” jelas pemilik pabrik dodol, Vincent Julianto (31) di Pajagalan.

Selama pandemi covid-19, kata Vincent pesanan hanya sekitar 500 kg an. Sedang kini per hari ia bisa memproduksi pesanan sebanyak 1 ton.

“Saya hanya menerima pesanan tidak jual ke pasar atau supermarket. Satu bulan sebelumnya atau Desember sampai 2 minggu sebelum Imlek meningkat, menjelang Imlek kita kurangi produksi,” jelasnya.

Dodol yang ia racik berbahan gula dan ketan pilihan itu dijual dengan harga Rp hingga Rp . Untuk ukuran mulai dari 330 gram, 500 gram, sampai ukuran spesial atau 1 kg.

Ada tiga varian rasa yakni original, pandan dan jeruk. Bahan baku, kata dia asli dari Indonesia dan tanpa bahan pengawet.

Lanjutnya pabrik yang kini dikelola secara turun menurun itu merupakan generasi ke empat. Bisa bertahan karena tidak merubah resep sehingga pelanggan terus bertambah.

“Pendiri pabrik ini bapak kakek saya yaitu Benny Ruslianto. Kemudian dilanjutkan kakek saya Tek Siong, dan dilanjut Bapak saya Tek Kie. Pelanggan bertambah, bukan hanya di Bandung tapi Jakarta dan daerah lainnya,” bebernya.

Masih kata Vincent, setiap tahun ada kenaikan harga, hal itu karena dampak kenaikan harga bahan baku.

“Karyawan bisa sampai 20 orang kalau sedang ramai, kalau tidak bikin dodol kita bikin tepung atau makanan lain,” tutupnya.(kai)




Gerombolan Bermotor Aniaya Remaja

Ilustrasi gerombolan bermotor.

BANDUNG, Prolite – Kembali terjadi penganiayaan oleh gerombolan bermotor kepada sekelompok remaja dijalan Natuna Kota Bandung.

Aksi pengeroyokan Gerombolan bermotor aniaya remaja dijalan Natuna dilakukan oleh beberapa orang yang mengendarai sepeda motor pada pagi tanggal 14 january 2023 sekitar pukul WIB.

Disadur dari otobandung, dalam penuturan keluarga korban, Awalnya korban dan beberapa kawannya sedang asik nongkrong di Jalan Natuna. Adapun kondisi Jalan dalam keadaan sepi seperti biasanya.

Tiba-tiba saja segerombolan pemuda bersepeda motor berjumlah 15 orang mendatangi mereka dan menanyakan seseorang yang mereka cari.

Kemudian salah seorang teman korban menunjuk ke arah salah satu warung yang berada dekat kejadian perkara. Setelah itu, salah satu pelaku mengeluarkan senjata tajam berupa golok dan membacok teman korban.

Terkejut melihat kejadian tersebut, korban dan teman-temanya mencoba melarikan diri. Sayangnya, korban berhasil dihadang oleh gerombolan tersebut.

Pelaku dan kawan-kawannya kemudian mengeroyok korban. Beberapa membacok korban dengan sejata tajam. korban pun mengalami bebebrapa luka akibat bacokan senjata tajam disekujur badan, kepala, juga tangan.

Korban yang sudah terkapar akibat keroyokan gerombolan tersebut kemudian dibantu oleh orang yang kebenaran melewati jalan tersebut dan langsung dilarikan Kerumah Sakit terdekat.

Menurut keluarga korban,kondisi pergelangan tangan sebelah kiri dan jempolnya hampir putus akibat sabetan sajam.
Saat ini pihak keluarga korban sudah melaporkan kejadian ini kekantor polisi terdekat.(*/red)




Bogor Diguncang Gempa

gempa bogor

Prolite – Telah terjadi gempa berkekuatan 4,7 magnitudo mengguncang wilayah Cigudeg, Bogor, Jawa Barat. Gempa yang terjadi di Cigudeg terasa hingga wilayah Cikeusik dan Jasinga.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan gempa bumi mengguncang Bogor, Jawa Barat pada Minggu, (15/01) pukul WIB.

Dari rilis BMKG, gempa berpusat di 6,52° LS dan 106,58° BT. Gempa berpusat di darat pada kedalaman 146 kilometer.

Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa menengah akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah lempeng Eurasia.

Gempa memiliki mekanisme pergerakan turun.

BMKG mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya.

Beberapa tips antisipasi gempa yang dirangkum dari laman BMKG sebagai berikut:

A. Jika Anda berada di dalam bangunan

Lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dll;
Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan;
Lari ke luar apabila masih dapat dilakukan

B. Jika berada di luar bangunan atau area terbuka

Menghindari dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon, dll
Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah

C. Jika Anda sedang mengendarai mobil

Keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran;
Lakukan point B.

D. Jika Anda tinggal atau berada di pantai

Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

E. Jika Anda tinggal di daerah pegunungan

Apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

(*/ino)

 




Revaldo Kembali Ditetapkan Sebagai Tersangka

Revaldo Fifaldi Surya Permana

Prolite, Jakarta – Resmi di tetapkan sebagai tersangka Aktor Revaldo Fifaldi Surya Permana kasus penyalahgunaan narkoba oleh Polda Metro Jaya pada Jumat (13/1).

“Status saudara R (Revaldo) tersangka (kasus penyalahgunaan narkoba),” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu.

Revaldo akan menjalani rehabilitasi di Lido, Sukabumi. Hal tersebut berlandaskan dari Tim Asesmen Terpadu (TAT) Badan Nasional Provinsi.

Revaldo menyampaikan pesan-pesan, maaf, dan ungkapannya setelah kembali ditangkap polisi akibat kasus penggunaan sabu dan ganja di apartemen miliknya di wilayah Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

“Pertama-tama saya ingin mengucapkan minta maaf kepada keluarga, sahabat, teman-teman dan semua yang sudah mempercayai saya,” ujar Revaldo.

Revaldo mengakui bahwa dirinya pecandu dan mempunyai masalah mental sehingga kerap kambuh mengonsumsi narkoba.

“Saya relaps, saya kambuh, saya pecandu dan mempunyai masalah mental,” lanjutnya.

Lebih lanjut aktor 40 tahun itu juga mengungkapkan terima kasih kepada jajaran Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya yang sudah menangkap dirinya.

“Lebih baik ditegur sama bapak-bapak ini dari pada ditegur Yang Maha Kuasa,” jelasnya.

Sebagai penutup, Revaldo berharap dirinya bisa sehat dan sembuh kembali, serta dipercaya oleh teman-temannya.

“Mudah-mudahan saya bisa sehat kembali, bisa sembuh dan bisa dipercaya kembali oleh temen-temen semua. Maaf, saya cuman pengen sembuh. Terima kasih,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Direktur Resnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Donny Alexander mengatakan, Revaldo menggunakan kembali narkoba setelah bebas dalam satu tahun terakhir.

“Keterangan Revaldo bahwa dia mulai menggunakan narkotika jenis sabu dan ganja setelah bebas sekitar satu tahun terakhir (2022),” terangnya. (*/ino)




Ganja 36 Kilogram Ditemukan di Perpustakaan SD

Prolite – Perpustakaan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 18 Sunur Tengah, Kecamatan Nan Sabaris, Padang Pariaman, Sumatera Barat. Telah di temukan ganja seberat 36 kilogram pada hari Rabu (11/01).

“Ganja tersebut ditemukan oleh guru sekolah. Kemudian pihak sekolah melaporkan kepada wali nagari. Selanjutnya wali nagari menginformasikan kepada Bhabinkamtibmas,” kata Kepala Kepolisian Sektor Nan Sabaris Ajun Komisaris Polisi Andra Nova.

Ganja seberat 36 kilogram itu dibungkus menjadi 36 paket dengan masing-masing paket memiliki berat satu kilogram. Dari penemuan ganja tersebut, polisi kemudian menangkap penjaga sekolah berinisial A 44, yang mengaku sebagai pemilik barang haram tersebut.

Andra mengatakan dari pengakuan penjaga sekolah itu, puluhan kilogram ganja itu berasal dari Sumatera Utara yang dititipkan kepadanya dan nantinya akan dibawa oleh orang lain. “Jadi, hanya transit, nanti akan ada yang menjemput,” tambahnya.

Berdasarkan pengakuan A, puluhan kilogram ganja tersebut tiba pada Selasa (10/1) malam dan penyimpanan di perpustakaan ini merupakan kali pertama dilakukannya. Menurut Andra, pemilik ganja itu merupakan mantan narapidana dengan kasus pencurian dan telah menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pariaman.

Andra belum bisa memastikan apakah penjaga sekolah berinisial A itu mengenal pemasok ganja saat menjalani hukuman di lapas. Saat ini, pemilik dan barang bukti ganja telah diserahkan ke Polres Padang Pariaman untuk penyelidikan lebih lanjut.

Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Pariaman Inspektur Polisi Satu Syafwal mengatakan pihaknya akan mendalami kasus penemuan puluhan kilogram ganja di perpustakaan sekolah tersebut. “Kami akan mendalami apakah ada jaringan lainnya, khususnya di Kecamatan Nan Sabaris,” ujarnya. (*/ino)




Sajam Dibeli Cara COD, 2 Remaja Ditangkap

Ilustrasi sajam.

Prolite – Tim Patroli Satgas Anti Tawuran SiskomMas Polres Jakarta Timur dan Jatinegara berhasil menangkap dua orang remaja yang kedapatan membeli dan membawa senjata tajam (sajam).

Disadur dari akun instagram @, dalam video singkat yang dipublikasikan. Dua remaja yang berboncengan mengendarai motor diamankan usai berbelanja senjata tajam. Diketahui senjata tersebut berjenis celurit sepanjang 1,7 meter yang di dapat secara COD (Cash On Delivery). Mereka melakukan transasksi di Jln I Gusti Ngurah Rai, Cakung, Jakarta Timur, Senin (9/1/2023) sekitar pukul WIB.

 

Dasar apes, Tim Patroli Satgas Anti Tawuran SiskomMas Polres Jakarta Timur dan Jatinegara sebelumnya sudah memantau pergerakan dua remaja tersebut. Curiga gerak geriknya, kedua remaja itu diduga membawa sebuah paket kardus panjang yang didalamnya senjata tajam (sajam).

Dalam video yang dipublikasikan akun Intagram @. Terlihat dua remaja berboncengan sepeda motor tanpa menggunakan helm diikuti oleh Tim Patroli. Kedua remaja tersebut kemudian diserahkan kepada Tim Patroli Perintis Presisi Polda Metro Jaya yang saat itu sedang melakukan patroli dan dibawa ke Polsek Cakung.

Untuk update kejadian unik lainnya di seputar Jakarta, cek saja langsung akun Instagram @.(*red)

Sumber: IG @

Fakta Jakarta | Berita Jakarta

Perusahaan Media/Berita

Update berita Jakarta yang sedang trending dan viral. Info iklan, chat lewat DM.
Belanja kebutuhan GRATIS ONGKIR Tanpa Batas @alfagift_idn Klik link: