Jaga Rem Motor Tetap Optimal, Begini Caranya

Jaga Rem Motor Tetap Optimal - PT Daya Adicipta Motora

Prolite – Jaga Rem Motor Tetap Optimal, Begini Caranya

Sistem pengereman adalah salah satu komponen terpenting pada sepeda motor. Fungsinya tidak hanya untuk menghentikan kendaraan, tetapi juga menjaga kendali dan keselamatan pengendara di berbagai kondisi jalan.

Rem yang bekerja dengan baik sangat dibutuhkan, terutama saat menghadapi lampu merah, jalan menurun, atau memasuki persimpangan.

Pada sepeda motor, terdapat dua jenis sistem pengereman, yaitu rem cakram dan rem tromol.

Jaga Rem Motor Tetap Optimal – PT Daya Adicipta Motora

Rem cakram bekerja dengan menekan piringan logam (cakram) menggunakan kampas rem yang dijepit oleh kaliper. Saat tuas atau pedal rem ditekan, tekanan hidrolik membuat kaliper menjepit cakram sehingga roda melambat.

Pemeriksaan rem cakram dapat dilakukan dengan memarkir motor di permukaan rata menggunakan standar tengah, lalu memeriksa celah antara kampas dan cakram.

Pastikan ketebalan kampas minimal ±2 mm, periksa kondisi cakram agar tidak baret atau bergelombang, dan waspadai suara berdecit yang menandakan kampas sudah habis.

Sementara itu, rem tromol bekerja dengan menekan kampas ke dinding bagian dalam tromol yang berputar bersama roda. Sistem ini biasanya digunakan pada roda belakang, terutama di motor bebek dan matic.

Untuk memeriksanya, perhatikan indikator kampas rem pada tuas rem belakang. Jika jarum sudah menyentuh batas tanda, segera ganti kampas.

Rasakan juga respons pedal rem jika terasa dalam atau kurang pakem, lakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan membongkar roda.

Jaga Rem Motor Tetap Optimal - PT Daya Adicipta Motora
Jaga Rem Motor Tetap Optimal – PT Daya Adicipta Motora

Sub Department Head Technical Training PT Daya Adicipta Motora, Ade Rohman menjelaskan, “Agar kampas rem motor awet, pengendara disarankan menghindari pengereman mendadak, menggunakan rem depan dan belakang secara seimbang, serta rutin membersihkan area rem dari debu dan kotoran. Jika kampas sudah aus, gunakan selalu suku cadang asli pabrikan dan lakukan perawatan di bengkel resmi Honda (AHASS) yang memiliki teknisi profesional.”

“Dengan perawatan yang tepat, sistem pengereman akan selalu dalam kondisi optimal, memberikan rasa aman dan nyaman selama perjalanan,” ujar Ade.




Fungsi End Cap Muffler pada Knalpot Sepeda Motor

Fungsi End Cap Muffler pada Knalpot Sepeda Motor (dok Honda).

Fungsi End Cap Muffler pada Knalpot Sepeda Motor

Prolite – Knalpot, atau yang dikenal juga sebagai exhaust atau muffler, merupakan salah satu komponen penting pada sepeda motor. Fungsinya tidak hanya sebagai peredam suara, tetapi juga sebagai penyaring gas buang sisa pembakaran serta peningkat performa dan estetika desain sepeda motor.

Posisi knalpot umumnya berada di sebelah kanan sepeda motor, meski ada beberapa model yang menempatkannya di atas, tepat di bawah jok, atau di samping bodi belakang, seperti pada motor cross. Meskipun berbeda posisi, semua knalpot memiliki fungsi yang sama dan wajib terpasang saat berkendara. Tanpa knalpot, suara yang dihasilkan akan sangat berisik dan mengganggu pengendara lain serta masyarakat sekitar.

Knalpot terdiri dari beberapa komponen penting, diantaranya header knalpot yang menempel pada mesin, pipa knalpot yang pada beberapa model dilengkapi catalytic converter untuk menyaring gas buang berbahaya, silencer untuk meredam suara, dan end cap muffler di bagian ujungnya.

Namun, apakah end cap muffler hanya berupa aksesoris atau memiliki fungsi penting? Ternyata, end cap muffler memiliki beberapa fungsi yang signifikan. Mari kita lihat lebih detail mengenai peran penting dari end cap muffler ini.

dok Honda
dok Honda

Pelindung dari Benturan

End cap muffler memiliki fungsi utama sebagai pelindung bagian ujung lubang knalpot. Pada beberapa model, bagian ini biasanya memiliki pipa kecil untuk mengeluarkan gas buang yang sangat rentan terhadap benturan. Jika terjadi benturan, proses pembakaran mesin dapat terganggu dan mengalami kerusakan. Oleh karena itu, end cap muffler berfungsi sebagai pelindung serta penanda bagi ujung lubang knalpot.

Pelindung Panas

Seperti cover knalpot yang membungkus bagian silencer untuk menahan radiasi panas, end cap muffler juga berfungsi melindungi kaki atau bagian tubuh pengendara dari panas yang dihasilkan oleh knalpot. Umumnya, end cap muffler terbuat dari bahan plastik atau material isolator yang tidak menyerap panas, sehingga lebih aman jika tubuh pengendara tidak sengaja menyentuh bagian tersebut.

Meningkatkan Tampilan

End cap muffler memiliki desain yang berbeda pada setiap jenis sepeda motor, sesuai dengan konsep desain untuk meningkatkan tampilan motor menjadi lebih sporty. Komponen ini biasanya memiliki warna yang berbeda dengan cover dan silencer knalpot. Sebagai contoh, jika cover muffler berwarna hitam, end cap seringkali dibalut dengan warna silver atau warna lain yang kontras, menciptakan aksen visual yang menarik.

Aksesoris Modifikasi

Selain sebagai komponen bawaan sepeda motor, end cap muffler juga dijual terpisah sebagai aksesoris untuk keperluan modifikasi. Pada beberapa model, end cap muffler bahkan berfungsi untuk mengubah volume suara yang keluar dari lubang knalpot, memberikan pilihan bagi pengendara untuk menyesuaikan suara sesuai keinginan mereka.

Sub Department Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora, Ade Rohman menjelaskan, “Untuk itu, disarankan agar pemilik kendaraan tidak melepas bagian end cap muffler karena memiliki banyak fungsi dan kegunaan. End cap muffler harus selalu mendapat perawatan yang baik. Bersihkan secara rutin dan selalu periksa serta kencangkan bautnya sebelum berkendara.”

“Pastikan juga untuk melakukan pengecekan dan perawatan rutin sepeda motor Anda di bengkel AHASS terdekat agar mendapatkan pelayanan maksimal dari teknisi tersertifikasi Honda. Manfaatkan layanan booking service dan layanan kunjung untuk kenyamanan tanpa antri. Dengan perawatan yang tepat, sepeda motor akan tetap dalam kondisi optimal dan aman digunakan,” tutup Ade.