Banyak pakar kesehatan setuju bahwa aktivitas ringan masih boleh dilakukan saat sakit ringan. Tetapi, ada syaratnya:
- Dengarkan Tubuh Kamu: Kalau tubuh merasa lelah dan nggak nyaman, lebih baik istirahat dulu.
- Pantau Gejala: Kalau kamu hanya mengalami pilek atau tenggorokan sedikit gatal, olahraga ringan biasanya aman. Namun, kalau gejala bertambah parah, hentikan aktivitas.
- Batasi Durasi dan Intensitas: Jangan melakukan olahraga berat atau terlalu lama. Jalan santai selama 10-15 menit sudah cukup untuk mendapatkan manfaatnya tanpa membebani tubuh.
Pakar kesehatan umumnya merekomendasikan untuk membatasi olahraga saat sakit, dan tetap mengutamakan istirahat jika dirasa kondisi tubuh memerlukan.
Jenis Olahraga yang Aman Saat Sakit Ringan
Kalau kamu merasa bisa bergerak, ada beberapa jenis olahraga ringan yang bisa kamu coba tanpa membebani tubuh:
- Peregangan: Peregangan ringan dapat membantu mengurangi kekakuan otot dan meningkatkan sirkulasi darah. Lakukan peregangan sederhana di area leher, bahu, dan punggung.
- Jalan Santai: Berjalan santai di sekitar rumah bisa jadi opsi yang baik. Jalan santai membantu melancarkan pernapasan dan memberi sedikit energi tanpa membuat tubuh terlalu lelah.
- Yoga Ringan: Yoga dengan gerakan lembut bisa membantu tubuh tetap aktif sambil mengurangi stres. Pilih pose-pose sederhana seperti child’s pose atau cat-cow yang tidak membebani tubuh.
Olahraga ringan ini bermanfaat untuk menjaga mood agar tetap positif dan merangsang sistem imun tanpa menguras energi terlalu banyak. Tapi, jangan lupa berhenti dan istirahat kalau kamu merasa lelah atau nggak nyaman.
Jadi, Mana yang Lebih Baik: Bergerak atau Beristirahat?
Kesimpulannya, bergerak atau istirahat saat sakit bergantung pada kondisi tubuh.
Halaman
Tag Terkait:
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan