“Seperti pipa pecah ataupun kejadian banjir bandang, mati listrk dan hal lain yang menganggu layanan ke masyarakat. Sehingga bisa tertanggulangi dengan tepat, kami juga tetap mensiagakan mobil mobil tangki sebanyak 14 unit yang siap 24 jam mendistribusikan air bila diperlukan masyarakat atau jika terjadi kondisi tadi,” tandasnya lagi.

Masih kata Sonny, disiapkan petugas yang dapat mengawal mengkoordinasikan kegiatan pelayanan selama libur lebaran.

“Kami sudah buka askesnya, bisa langsung akses ke petugas ataupun melalui medsos jika terjadi gangguan pelayanan,” tuturnya.

Baca Juga : Biaya Pasang Baru Air Tirtawening Jadi lebih Murah

Sayangnya dimasa libur lebaran ini, Sonny kesulitan memprediksi kebutuhan air apakah meningkat atau rendah.

“Kita belum dapat data akurat berapa warga keluar atau datang ke kota Bandung. Kalau banyak keluar insyaallah air tersedia kalau kondisi dibalik yang datang lebih banyak perlu penanganan lebih baik lagi, tapi kita pantau setiap saat,” pungkasnya.