Ineu: Alhamdulilah, Cisumdawu Diresmikan, Diharapkan Segera Bangun Rest Area

Cisumdawu Akan Diresmikan Oleh Presiden RI Joko Widodo
BANDUNG, Prolite – Wakil DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari , MM menyambut gembira Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu) akan diresmikan secara langsung oleh Presiden RI Joko Widodo besok Selasa (11/6/2023).
“Alhamdulilah tepat waktu. Menurut saya ini bukan saja perjalanan tol tapi ini akses ke bandara BIJB Kertajati kebanggaan warga Jabar. Sebenarnya sebelum pandemi sudah berjalan lalu terhenti karena pandemi covid jadi tidak ada aktivitas. Dari laporan setelah diresmikan nanti pihak bandara akan kerjasama membuka jalur-jalur penerbangan baru seperti ke Malaysia, dalam negeri, bahkan sudah melakukan penerbangan umroh dan haji. Tol Cisumdawu ini juga merupakan akses penghubung masyarakat di wilayah Jabar sehingga harus berfungsi maksimal,” ujar Ineu usai menghadiri sidang paripurna terkait jawaban Gubernur terhadap Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2022, Senin (10/6/2023).
Kendati sudah rampung dan akan diresmikan, namun Ineu memberikan beberapa catatan. Kata dia, ada beberapa tantangan atau kendala.
Seiring berjalannya waktu harus terus diselesaikan, diperbaiki pembangunannya apapun kendala kemarin. Kata Ineu, pembebasan beberapa titik segera diselesaikan agar tidak jadi polemik.
“Jalan jalan yang rawan longsor diharapkan sudah ditata, sudah diantisipasi rawan. Nah ke depan terus diawasi finishing. Memang pembangunan tol itu di awal mahal tapi kan kalau sudah berjalan tidak mahal lagi,” ucap
politisi PDIP ini.
Keberadaan tol Cisumdawu lanjutnya, sangat membantu terutama di ruas jalan yang rawan longsor seperti Cadas Pangeran, Nyalindung, Tomo Ujungjaya yang juga sering macet.
“Kalau hujan tidak berhenti daerah tersebut sering longsor, saya pernah alami 6 jam lebih ke Majalengka, dari Sumedang ke Bandung 5 jam,” kisahnya.
Ia berharap pengelola tol yakni CMLJ, tol Cisumdawu membangun rest area, terlebih tol ini sangat strategis sehingga semua pihak diuntungkan.
“Masyarakat yang bekerja jadi efisien waktunya. Diharapkan, ada rest area sehingga mengakomodir UMKM, apalagi banyak pintu tol Cisumdawu ini kan jadi bisa menghidupkan rumah makan – rumah makan disana. Makanya pusat jangan tidak mengakomodir, memang sekarang makanan tradisional khas Majalengka di bijb kertajadi sudah ada, tapi bisa kalau ada rest area kan lebih membantu masyarakat lagi,” harapnya.