“Pemerintah juga akan menyelesaikan penataan tenaga non-ASN berdasarkan database Badan Kepegawaian Negara (BKN) sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN. Tahun ini, dilakukan rekrutmen sebanyak 1 juta 600 ribu formasi yang belum diangkat sebagai PPPK,” ungkapnya.

Rekrutmen Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) ini diinisiasi sebagai respons pemerintah terhadap disrupsi teknologi yang berkembang pesat, sehingga penataan sumber daya manusia menjadi kunci dalam menghadapi dinamika perubahan tersebut.

Pemerintah tengah mencari pembelajar muda yang berkompeten dari berbagai bidang ilmu untuk mengokohkan layanan publik digital, meningkatkan efisiensi birokrasi, dan memperkuat kinerja serta akuntabilitas pemerintah.

“Saya mengundang para pemuda berbakat Indonesia untuk memanfaatkan peluang rekrutmen Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2024 dan turut serta dalam semangat reformasi birokrasi serta pelayanan publik yang berdampak dan lebih baik,” ungkap pernyataan resmi.

Ananditha Nursyifa
Editor