Dr Boyke , Menanggapi Pengakuan Siskaeee Telah Tidur dengan 216 Pria

Prolite – Usai pengakuan Siskaeee ramai karena mengaku telah tidur dengan 216 pria berbeda selama ini.

Cuplikan pengakuan tersebut diunggah melalui media sopsial X yang dulu namanya Twitter @candrapratams dan menjadi viral.

Dalam unggahan tersebut sang pemilik akun juga menuliskan keterangan “Fakkk udah ewita sama 216 pria”.

Pengakuan Siskaeee membuat salah satu warga net yang mengomentari video tersebut sampai memperkirakan sang wanita kurang lebih 2 minggu sekali dia berhubungan intim dengan pria.

Bukan hanaya itu bahakan ada juga warga net yang menghitungnya hubungan intim Siskaeee dengan menggunakan usia dan jumlah total persetubuhan.

“Siskaeee ini kelahiran 98, jadi kurang lebih umurnya 25. katakanlah dia mulai nge** (seks) dari umur 18. 7 x 365 = hari. 2555 / 216 = 11,8.”

“Artinya, kurang dari dua minggu sekali dia bisa nge** dengan orang berbeda. Anjir, lebih cepet dari rutinitasku ganti sprei yang 2 minggu sekali,” tulis pengguna X.

Buakn hanya netizen yang budiman yang berkomentar dengan pengakuan Siskaeee tersebut namun dokter terkenal.

Seksolog Boyke Dian Nugraha atau yang biasa dikenal dengan dr Boyke mengungkapkan, jika salah satu dari sekian banyak pria itu memiliki penyakit menular seksual, dia akan tertular.

“Hubungan seks bebas seperti itu selain penyakit menular seksual, risikonya kanker serviks kalau ada HPV-nya (human papillomavirus). Jika perempuannya tertular kemudian melakukan lagi dengan pria lain, ya dia (pria lain) tertular,” ujar Boyke dikutip dari .

Boyke, menambahkan, ancaman penularan penyakit seks tetap ada meski aktivitas seskual dilakukan dengan menggunakan pengaman.

“Kalau pakai pengaman emang 100 persen aman? Tidak ada satu kondom pun yang dinyatakan 100 persen aman. Profesor dari Amerika mengatakan bahwa kondom itu berpori-pori dan pori-porinya lebih besar daripada virus HIV,” katanya.

“Jadi, kalau virus HIV diumpamakan sebagai jeruk nipis maka pori-porinya sebesar jeruk Bali. Jadi tidak 100 persen aman,” ujar dokter spesialis kebidanan dan kandungan itu.

Di sisi lain, virus yang berkaitan dengan penyakit menular seksual bukan hanya HIV tapi banyak virus lain, misalnya herpes yang juga disebabkan oleh virus.