Daftar Bacaleg 50 Kader PKS Kompak Berbaju Adat Sunda

BANDUNG – Sekitar 50 bakal calon legislatif (Bacaleg) dari Partai Keadilan Sejahtera daftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Senin (8/5/2023). Mereka hadir ke KPU menggunakan bus bandros.
Ciri khas warna orange dan putih tampak terlihat dari pakaian ataupun atribut yang dipakai para bacaleg perempuan sedang bacaleg pria tampak mereka mengenakan pakaian adat Sunda atau biasa disebut Pangsi lengkap dengan ikat kepala.
Usai mendaftar Sekjen DPD PKS Kota Bandung Taufiq Rizqon dan beberapa narasumber tampak naik ke atas panggung yang disediakan KPU. Mereka menyampaikan beberapa nasehat dan yel yel penyemangat bagi para bacaleg.
Taufiq menyampaikan dari 50 bacaleg itu 11 diantaranya incumbent alias masih menjadi anggota DPRD periode 2019-2024 ini. Namun ada dua bacaleg yang akan melenggang ke perhelatan legislatif Provinsi Jawa Barat diantaranya Ketua DPRD Kota Bandung Tedy Rusmawan.
“Yang paling tua usia 60 tahun pak Adi dan termuda Sofa Muzahidah usia 28 tahun. target kita 26 kursi dan kita optimis,” jelas Taufiq usai mendaftarkan ke-50 bacaleg.
Kata Taufiq, penilain masyarakat terhadap para bacaleg PKS cukup baik terlebih PKS sudah memilih bacaleg dari berbagai macam unsur. Bukan hanya pengurus tapi ada aktivis masyarakat, tokoh masyarakat, akademisi, dan ada milenial juga.
“Kita memfasilitasi walau mungkin gak semua orang bisa kita tampung ya, karena hanya 50 orang ya. Tapi ini sudah format terbaik sudah mewakili berbagai macam elemen, mudah-mudahan dari semua elemen yang terwakili ini bisa menyosialisasikan diri ke masyarakat,” harapnya.
Untuk memaksimalkan pemilihan nanti, kata Taufiq, pihaknya sudah meminta kepada para caleg untuk membentuk timses dan relawan. Agar terus konsolidasi dan sosialisasi pentingnya pendidikan politik.
“Kampanye kan belum, baru tahap sosialisasi. Nah, kita sampaikan agar memilih dengan pengetahuan dan ilmu bukan uang, calon mereka harus siap berjuang totalitas untuk kota Bandung. Makanya kami pakai kaos bergambar mang Oded salah satunya agar program mencintai kota Bandung tertanam dalam diri bacaleg, kita harus meneladani beliau sampai akhir hayat,” tegasnya.
Sementara itu Ketua KPU Kota Bandung Suharti mengatakan sebenarnya pendaftaran sudah dibuka 7 hari lalu, namun baru hari ini ke 8 ada partai yang mendaftar.
“Pertama baru hari ini PKS, semua ada 18 partai. Ternyata PKS serentak se Indonesia mendaftar tanggl 8 jam 8 sesuai no urut partai mungkin. Begitu juga PKB serentak tanggal 13 jam 13. Untuk tanggal 10 ada 2 partai, tanggal 11 ada 3 partai, dan tanggal 12 ada 4 partai yang akan daftar, sisanya dihari terakhir. Di Kota Bandung ada semua partai ya cuma mendaftarkan atau tidak kami belum tahu,” pungkasnya.
Namun demikian ditegaskan Suharti jika hingga tanggal 14 Mei 2023 partai-partai itu belum juga mendaftar maka dianggap tidak ada bacaleg yang didaftarkan.
“Diluar tanggal itu tidak bisa diterima, apalagi saat ini penyerahan dokumen tidak lagi fisik tapi diuplod sehingga mempermuda sebetulnya. Jadi kalau nanti masih tidak daftar artinya tidak ada bacaleg nya,” tegasnya. (kai)