Kalau boyish style fokus pada elemen maskulin, androgynous style adalah perpaduan antara maskulin dan feminin. Gaya ini sering kali menantang batasan gender dalam fashion, sehingga tampilan yang dihasilkan terlihat unik dan edgy.

Ciri Khas Androgynous Style

  • Mix & match elemen pria dan wanita: Misalnya, celana wide-leg maskulin dipadukan dengan blus feminin.
  • Warna netral: Warna monokrom seperti hitam, putih, abu-abu, atau earthy tones jadi andalan.
  • Potongan clean-cut: Blazer tailored, celana high-waist, atau kemeja rapi sering dipakai untuk menciptakan kesan profesional.
  • Sepatu fleksibel: Androgynous style sering memadukan loafers, boots, hingga heels dengan desain minimalis.

Cocok untuk Siapa?

Gaya ini cocok buat kamu yang berani tampil beda dan suka bereksperimen. Biasanya, orang yang memilih androgynous style adalah mereka yang percaya diri, memiliki kepribadian bold, dan ingin menonjolkan identitas unik.

Perbedaan Boyish dan Androgynous Style

Ananditha Nursyifa
Editor