Beredar Surat Penanyangan Azan Magrib Sementara Running Text pada 5 September 2024

Presiden RI Joko Widodo bersama dengan Paus Fransiskus, Kominfo mengumumkan bahwasannya untuk azan Magrib untuk sementara di berlakukan secara running text (Biro Pers Media dan Informasi Sekretariat Presiden).

Beredar Surat Penanyangan Azan Magrib Sementara Running Text pada 5 September 2024

Prolite – Beredar surat permohonan perihal penayangan azan Magrib yang di siarkan melalui saluran Televisi secara running text.

Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) mengumumkan bahwasannya untuk azan Magrib untuk sementara di berlakukan secara running text lantaran bersamaan dengan ibadah Misa yang dipimpin Paus Fransiskus di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, pada Kamis, 5 September 2024.

Dikutip dari Liputan 6 menonfirmasi surat permohonan tersebut ke Menkominfo Budi Arie, Selasa (3/9/2024). Namun, Budi Arie hanya membalas pesan teks dengan meneruskan dokumen surat dari Kementerian Agama (Kemenag) perihal penayangan azan Magrib secara running text di televisi saat perosesi Misa.

Tangkapan layar youtube Kompas TV
Tangkapan layar youtube Kompas TV

Adapun isi surat permohonan yang dikeluarkan Kominfo sebagai berikut:

Menindaklanjuti Surat Direktur Jenderal Bimbingan Islam dan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik dan Kementerian Agama Nomor: B-86/DJ.V/ tanggal 1 September 2024, hal Permohonan Penyiaran Azan Magrib dan Misa bersama Paus Fransiskus (sebagaimana copy surat teriampir), bersama ini kami sampaikan hal sebagai berikut:

  1. Agar Misayang dipimpin oleh Paus Fransiskus pada tanggal 5 September 2024 pada pukul s.d. WIB disiarkan secara langsung dengan tidak terputus pada seluruh televisi nasional;
  2. Sementara itu, diantara pukul s.d. WIB Azan Magrib juga disiarkan;
  3. Sehubungan dengan hal tersebut, moon kiranya penyiaran Azan Magrib dapat dilakukan dengan running text;

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Sementara itu, isi dokumen yang dibagikan Menkominfo Budi Arie dari Kemenag sebagai berikut:

Yth. Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Jalan Medan Merdeka Barat Nomor 9, Jakarta Pusat 10110

Sehubungan dengan surat Panitia Kunjungan Paus Fransiskus Nomor 350/PAN-EXT- KP/VIII/2024 (terlampir) tanggal 9 Agustus 2024, perihal Permohonan Dukungan, bersama ini disampaikan hal-hal berikut:

  1. Kementerian Agama menyarankan agar Misa yang dipimpin oleh Paus Fransiskus pada tanggal 5 September 2024 pada pukul s.d. WIB disiarkan secara langsung dengan tidak terputus pada seluruh televisi nasional;
  2. Sementara itu, diantara pukul s.d. WIB Azan Magrib juga disiarkan;
  3. Sehubungan dengan hal tersebut, mohon kiranya penyiaran Azan Magrib dapat dilakukan dengan running text;
  4. Teknis penayangan siaran kedua momen tersebut diserahkan sepenuhnya kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama dengan Pool TV.

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Kita ketahui pada Selasa 3 September 2024 Paus Fransiskus datang berkunjung ke Indonesia untuk menghadiri berbagai kegiatan selama di Indonesia.

Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menyatakan seluruh bangsa Indonesia menyambut hangat kedatangan pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia, Paus Fransiskus ke Indonesia.

“Kita seluruh bangsa Indonesia menyambut baik kunjungan itu, dan kunjungan itu memang bagian dari gerakan persaudaraan sedunia,” kata Wapres.

Menurut Ma’ruf, kunjungan Paus ke berbagai negara bisa menjadi salah satu upaya tokoh besar membantu untuk menghentikan peperangan yang terjadi di berbagai negara di dunia.

Salah satu kegiatan yang akan di hadiri oleh Paus yakni Misa Kudus yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).